Remaja Pembunuh Ayah Kandung dan Neneknya Dikenal Sosok yang Pintar dan Ramah

Senin 02 Des 2024, 21:32 WIB
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan bahwa anak yang diduga bunuh ayah dan nenek di Jaksel jalani tes urine. (PMJ)

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengatakan bahwa anak yang diduga bunuh ayah dan nenek di Jaksel jalani tes urine. (PMJ)

POSKOTA.CO.ID - Polisi pun mendalami sifat remaja yang tega membunuh ayah kandung dan neneknya di Lebak Bulus, Jakarta merupakan sosok yang pintar dan ramah.

Hal itu diungkapkan Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi yang mengungkapkan penyidik mendalami hingga ke keluarga dan sekolah tersangka.

Menurut Nurma hasil pemeriksaan para saksi didapatkan informasi bahwa remaja berinisial MAS itu dikenal sebagai sosok yang pintar dan ramah.

"Kalau itu tergolong pintar anaknya, terus anaknya ramah seperti layaknya anak-anak sebayanya," ungkap Nurma Dewi kepada wartawan, Senin 2 Desember 2024.

Berdasarkan keterangan tantenya, pelaku tergolong anak yang biasa saja seperti anak seumuran pada umumnya.

"Kalau kita minta keterangan dari tantenya yang terdekat, kemudian dari gurunya anaknya biasa saja seperti biasa anak-anaknya, ramah pada umumnya," beber Nurma.

Sebelumnya pun penyidik Polres Metro Jakarta Selatan langsung memeriksa kamera pengawasan CCTV dan temukan pisau dapur untuk membunuh ayah kandung dan nenek oleh Remaja berinisial MAS 14 tahun di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu dini hari, 30 November 2024.

Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengungkapkan pihaknya tengah menyelidiki CCTV yang ada disekitar TKP.

"Kemarin, juga ada CCTV yang kita dapat dan pisau dapur untuk melukai itu," ujar Nurma kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Senin 2 Desember 2024.

Tak hanya itu, penyidik pun tengah mempelajari sejumlah barang bukti yang didapatkan penyidik, yakni CCTV dari tetangga, baju dan celana para korban yang berlumuran darah, sprei dan rambut.

Barang bukti yang ditemukan di lokasi dikatakan Nurma itu diambil untuk dijadikan pertimbangan selama proses penyidikan oleh pihak Kepolisian.

Berita Terkait

News Update