POSKOTA.CO.ID - Pemerintah saat ini terus mempercepat proses pencairan bantuan sosial bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menjelang akhir tahun 2024 salah satunya adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Nominal dana Rp400.000 akan disalurkan ke KPM yang telah memenuhi persyaratan dan terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) melalui penyaluran tahap ke-enam.
Dana bansos akan disalurkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) merah putih milik KPM dan proses penerimaannya melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), seperti Bank BRI, BNI dan Mandiri.
Bagi KPM bisa melalukan pengecekkan melalui situs dan aplikasi resmi dari kemensos dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) langkah dan panduan lengkapnya ada pada berikut.
BPNT adalah salah satu program bantuan sosial dari pemerintah untuk membantu keluarga yang miskin untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Berbeda dengan program sebelumnya yang memberikan bantuan beras secara langsung, BPNT kini menyalurkan bantuan dalam bentuk uang melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Dengan kartu ini, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dapat membeli bahan pangan seperti beras dan telur di e-warong (elektronik warung gotong royong) yang telah ditentukan
Dilansir dari kanal YouTube 'Ariawanagus' saat ini, bansos BPNT untuk alokasi November-Desember telah mencapai tahap Surat Perintah Membayar (SPM), namun pencairannya belum dilakukan.
Pertanyaan utama yang muncul adalah kapan bantuan ini akan cair dan apakah pencairannya akan bersamaan dengan Program Keluarga Harapan (PKH).
Menurut informasi terbaru, meskipun BPNT sudah dalam tahap SPM, dana tersebut biasanya membutuhkan waktu beberapa hari untuk diproses hingga masuk ke rekening KPM.
Perkiraan paling cepat pencairannya adalah pada 27 atau 28 November. Sementara itu, untuk PKH, prosesnya masih tertunda karena belum mencapai tahap SPM.