Ada beberapa tanda akun bodong yang harus segera dijauhkan dari aktivitas media sosial Anda. (Pinterest/@protraficpilot_agent)

TEKNO

Kenali 6 Tanda Akun Bodong yang Mudah Ditemui Ini Agar Tetap Nyaman Beraktivitas di Media Sosial

Senin 25 Nov 2024, 22:49 WIB

POSKOTA.CO.ID – Saat ini, Anda jangan terlalu terpukau jia seseorang memiliki banyak pengikut. Bisa jadi itu adalah akun palsu atau akun bodong yang dibayar.

Saat ini, hampir semua orang memiliki akun media sosial untuk berbagai keperluan. Seperti berkomunikasi sehari-hari, bekerja, atau hanya mengikuti keseharian artis kesukaan.

Saat melakukan beragam aktivitas di media sosial, tak jarang Anda akan berhadapan dengan akun tidak jelas. 

Selain deng teman atau rekan yang diikuti di media sosial, Anda mungkin pernah berpapasan dengan akun tidak jelas.

Akun tidak jelas atau yang lebih dikenal dengan istilah akun bodong. Selain identitas yang tidak diketahui, akun tersebut biasa mengeluarkan opini menyebalkan yang membuat Anda ingin  terus membalasnya.

Sebagai pengguna media sosial yang bijak, sudah seharusnya kamu tidak menanggapi perkataan dari akun tidak jelas tersebut. 

Hal ini bisa jadi dikarenakan itu adalah akun palsu yang memang ada untuk mengeluarkan opini kontroversial dibalik anonimitasnya.

Untuk membedakannya dengan akun lain, Anda perlu tahu akan tanda dari akun bodong tersebut, dilansir Bosco Legal berikut ini:

1. Lihat Foto Profil

Tanda akun media sosial palsu yang pertama adalah foto profil yang mencurigakan. Apabila akun asli yang dibuat dengan normal oleh seseorang yang ingin main medsos, maka foto profilnya tentu familiar.

Namun, untuk foto profil yang terlampau buram, seperti diambil dari internet, atau berupa simbol-simbol aneh bisa jadi tanda bahwa akun tersebut adalah akun palsu. 

Jika Anda menemui akun dengan foto profil seperti itu, boleh menuiingkatkan kecurigaan dan berhati-hati ketika berinteraksi dengannya.

2. Topik yang Berulang

Tanda kedua dari akun palsu adalah adanya topik yang berulang dalam postingan atau komentar mereka. Akun palsu biasa dibuat dengan tujuan menaikkan isu, seperti isu pemerintah atau perusahaan.

Akun ini bisa bergabung dalam percakapan yang itu-itu saja dan mengulang-ulang opini atau pendapatnya. 

Hal ini bisa dengan mudah ditemui ketika ada sebuah kasus viral yang memecah masyarakat di media sosial jadi dua kubu pro-kontra.

3. Lihat Jumlah Pengikut

Tanda selanjutnya adalah jumlah pengikut yang aneh. Apabila ada akun yang memirip-miripkan diri dengan orang terkenal, jumlah followers atau pengikut yang sedikit bisa jadi tanda mereka berbohong.

Jumlah followers yang tidak sebanding dengan ribuan akun yang diikuti juga bisa jadi tanda akun palsu. 

Anda juga bisa melihat daftar followers dan melihat apakah pengikutnya merupakan orang asli atau sama-sama akun palsu dengan tampilan akun mencurigakan pula.

4. Perilaku Spamming

Tanda selanjutnya adalah mereka biasa memiliki perilaku spamming di postingan media sosial mereka. SPamming atau memposting hal yang serupa atau hal acak berkali-kali dalam sehari bisa jadi tandanya.

Akun dengan orang normal dibaliknya biasa berinteraksi dengan normal dan memposting hal yang berkaitan dengan kehidupannya.

Namun, untuk akun palsu mereka biasa memposting pesan tidak jelas, tautan situs mencurigakan, dan postingan aneh lain dalam jumlah besar.

5. Periksa Isi Konten

Ketika akun dibuat oleh manusia untuk kebutuhan pribadinya, kontennya biasa organik dan berisi update kehidupan sehari-hari.

Akun asli bisa menunjukkan dinamika emosi dengan postingan berbahasa kasual atau kalimat santai. Sementara itu, isi konten akun palsu biasa berisi foto janggal yang terlalu umum.

6. Tidak Berinteraksi

Tanda selanjutnya yang juga bisa menunjukkan bahwa akun media sosial seseorang itu palsu adalah mereka tidak berinteraksi dengan akun lain. 

Akun palsu ini bisa jadi hanya mengomentari postingan hanya dengan ajakan untuk melakukan sesuatu, seperti mengunduh aplikasi.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Tags:
akun bodongakun media sosialpengguna media sosial

Fia Afifah Rahmah

Reporter

Fia Afifah Rahmah

Editor