Kapolrestabes Semarang Benarkan Anggotanya Tembak Pelajar SMKN 4, Kini Diperiksa Paminal

Senin 25 Nov 2024, 22:08 WIB
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar (Dok Humas Polrestabes Semarang)

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar (Dok Humas Polrestabes Semarang)

POSKOTA.CO.ID - Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar membenarkan anggotanya melakukan penembakan terhadap seorang pelajar SMKN 4 Semarang berinisial GRO.

Kini ditegaskan Kapolrestabes anggota polisi yang terlibat tersebut sudah diamankan oleh Pengamanan Internal (Paminal) Propam Polrestabes Semarang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Anggota tersebut sudah diamankan. Perannya dalam insiden ini sedang diperiksa oleh Paminal," terang Kombes Irwan kepada wartawan di Mapolrestabes Semarang, Senin 25 November 2024.

Korban sendiri sempat dilarikan ke RSUP Kariadi Semarang. Korban diketahui tertembak di bagian pinggul, namun kepolisian masih menunggu hasil visum untuk memastikan rincian kasus tersebut.

Irwan menjelaskan kejadian tersebut bermula adanya tawuran yang melibatkan kelompok gangster Pojok Tanggul dan Seroja terjadi di depan Perumahan Paramount Semarang Barat pada Minggu, 24 November 2024, sekitar pukul 01.00 WIB.

Saat kejadian tersebut dikatakan Irwan seorang penyidik Polrestabes Semarang kebetulan melintas dan berusaha melerai tawuran tersebut. Namun malah diserang oleh mereka. 

"Anggota itu mencoba melerai, namun malah diserang hingga akhirnya mengambil tindakan tegas," terang Irwan.

Rupanya peluru yang dimuntahkan anggotanya tersebut mengenai pinggul korban. Lalu korban pun dibawa ke rumah sakit. 

"Identitas korban baru diketahui sekitar pukul 10 pagi. Hal ini karena yang membawanya ke rumah sakit adalah lawan tawurannya," tambah Irwan.

Pihak SMKN 4 pun membantah dugaan bahwa korban merupakan anggota gangster. Hal itu diungkapkan Staf kesiswaan SMK N 4 Semarang, Nanang Agus B yang menyatakan bahwa korban dikenal sebagai siswa berprestasi.

"Kalau korban tergabung dalam gangster, kami tidak tahu. Tapi dari rekam jejaknya, dia itu anak yang baik dan berprestasi. Jadi, kesimpulan kami, kecil kemungkinan dia terlibat gangster," bebernya.

Berita Terkait
News Update