POSKOTA.CO.ID - KPU Kota Cimahi menargetkan penambahan partisipasi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kota Cimahi, La Media mengatakan, tingkat partisipasi pemilih sebesar 73 persen pada Pilkada sebelumnya. Ia menargetkan 80 persen partisipasi pada Pilkada 2024.
Untuk itu, KPU Kota Cimahi berkolaborasi dengan Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI) Korda Cimahi-Kabupaten Bandung Barat (KBB) menggelar kegiatan edukasi pemilu.
"Ini bisa tercapai karena kolaborasi kita bersama, termasuk rekan-rekan media juga melalui penyebaran informasi yang masif kepada masyarakat," ujar Media di Kantor KPU Kota Cimahi, Kamis, 21 November 2024.
Media tak menampik betapa sulitnya meningkatkan partisipasi pemilih agenda lima tahunan ini. Oleh karena itu, pihaknya tidak dapat menyukseskan Pilkada Cimahi 2024 yang diikuti 419.974 Daftar Pemilih Tetap (DPT), seorang diri.
"Sehingga kita butuh kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak dan kalangan, termasuk pegiat seni dan sosial media," ungkapnya.
Selain itu, kolaborasi ini berupaya mengenalkan para Calon Gubernur Jawa Barat dan Calon Wali Kota Cimahi yang berkontestasi dalam Pilkada 2024. Dengan begitu, masyarakat tidak sekadar memberikan hak suaranya, tetapi sudah tahu latar belakang para peserta Pilkada 2024.
"Tentunya diharapkan masyarakat Kota Cimahi tahu siapa saja paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang terdiri dari empat pasangan dan paslon Wali kota dan Wakil Wali Kota Cimahi yang terdiri dari tiga pasangan," ungkapnya.
Ketua IJTI Korda Cimahi-KBB, Edwan Hadnansyah menambahkan, peran media sangat penting dalam penyebarluasan informasi seputar Pilkada 2024.
Kolaborasi bersama KPU Kota Cimahi diharapkan dapat memberikan informasi aktual kepada masyarakat sekaligus meningkatkan partisipasi pemilih.
"Kami berharap informasi yang didapat peserta menyebarluas pada masyarakat lainnya, ini juga wahana bagi masyarakat mendapat informasi yang bisa dipercaya," ujarnya.