POSKOTA.CO.ID - Baru-baru ini Instagram mengumumkan uji coba fitur baru sebagai upaya memberikan pengalaman positif dan aman, serta sesuai dengan usia, utamannya untuk pengguna di kalangan remaja.
Fitur terbaru ini memberikan kendali pada pengguna, untuk menyesuaikan rekomendasi konten yang muncul baik di explore, reel hingga feed.
“Kami ingin memastikan semua orang mendapatkan pengalaman yang positif dan merasa waktu yang dihabiskan di Instagram sangatlah berharga,” keterangan dari Instagram dikutip pada Kamis, 21 November 2024.
Dengan fitur yang sedang diuji coba ini, nantinya pengguna dapat menghapus konten-konten yang muncul di explore, reel atau feed dan memulai ulang interaksinya.
Konten yang akan muncul berdasarkan akun yang berinteraksi dengan pengguna. Kemudian pengguna juga dapat memilih opsi meninjau akun dan berhenti mengikuti akun yang membagikan konten yang tidak ingin dilihat lagi.
“Hanya dalam beberapa ketukan, Anda akan dapat menghapus konten yang direkomendasikan di Explore, Reel, dan Feed dan memulai dari awal,” tulis Instagram.
Fitur Instagram untuk Mengontrol Konten
Ada sejumlah fitur atau alat untuk mengontrol konten yang muncul dari rekomendasi explore, reel dan lainnya, sehingga bisa dikontrol.
Fitur-fitur tersebut seperti opsi ‘Tertarik’ atau ‘Tidak Tertarik’ yang bisa diakses lewat ikon tiga titik yang ada di sudut kanan unggahan.
Pengguna dapat memilih ‘Tidak Tertarik’ jika merasa konten yang muncul tidak cocok, nantinya konten serupa tidak akan muncul.
Selain itu, ada juga fitur untuk menyembunyikan kata di caption melalui hidden words. Lalu, untuk mengontrol stories bisa menggunakan fitur close friends.
Kendati demikian, adanya fitur yang sedang diuji coba ini pengguna Instagram di usia remaja dapat terkontrol dalam mengakses konten-konten rekomendasinya.
Selain itu, Meta sebagai perusahaan induk Instagram juga merilis sebuah jenis akun baru yang nantinya digunakan untuk pengguna di bawah 16 tahun.
Jenis akun ini diterapkan alat pengawasan untuk orang tua, serta secara otomatis masuk dalam pengaturan privasi paling ketat.
Aturan dari 'akun remaja' tersebut di antaranya tidak bisa mengirim pesan kepada orang asing, serta diterapkan pembatasan konten sensitif.
Dengan begitu orang tua, dapat mengawasi dan memantau aktivitas anak di Instargam seperti bertukar pesan atau melihat sebuah konten.
Fitur lainnya yang dapat membantu pembatasan konten ialah 'Mode Tidur', orang tua jadi bisa membatasi jumlah waktu yang dihabiskan dan aplikasi sepenuhnya tidak dapat diakses.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.