Bansos BPNT Rp400.000 Kapan Cair? KPM Terdaftar DTKS Bisa Cek Status Terbaru Pencairan Dana Bantuan di Link Ini!

POSKOTA.CO.ID - Kapan dana bantuan sosial (Bansos) BPNT cair?. Pertanyaan tersebut kerap menghampiri setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah secara sah terdaftar di Data Terpadu Kesehajteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

Namun, perlaku diketahui bahwa untuk masa pencairan saldo dana bansos BPNT mengalami sedikit keterlambatan.

Pencairan dana bansos BPNT untuk alokasi November dan Desember, bisa kembali dilakukan pasca perhelatan Pilkada serentak yang akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.

Hal itu sesuai dengan Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), agar dihentikan sementara hinngga tanggal 27 November 2024.

Kendati demikian, pemerintah berjanji akan tetap menyalurkan dana BPNT kepada setiap KPM sesuai dengan yang telah dijanjikan, dengan nominal per tahap sebesar Rp400.000 per KPM. Pun dengan penyaluran dana bansos PKH.

Dilansir dari akun Dunia Bansos di kanal YouTube-nya, hingga saat ini pemerintah terus melakukan pembaruan data per KPM secara berkelanjutan.

Bahkan ia menambhakan bahwa status terbaru penyaluran dana bansos BPNT tinggal menunggu Surat Pencairan Penyaluran Dana (SP2D).

Dengan demikian, hanya beberapa proses lagi, maka pencairan segera bisa dilakukan oleh KPM BPNT.

Oleh karena itu, pemerintah pun berharap kepada pihak pendampinmg maupun KPM pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), untuk mengecek rekening secara berkala di tiap bank penyalur, seperti BRI, BNI, Mandiri dan BSI.

Pasalnya, proses penyaluran dan pencairan dana bansos BPNT di beberapa daerah memiliki waktu yang berbeda-beda, sesuai dengan kebijakan pemerintah setempat.

Untuk mengetahui status terbaru, para KPM bisa mengecek langsung secara online dan mandiri melalui situs resmi pemerintah di cekbansos.kemensos.go.id.

Untuk lebih jelasnya, silakan ikuti panduan cek bansos berikut ini.

Cara Cek Status KPM melalui Website Kemensos RI

1. Kunjungi laman resmi Kemensos di link cekbansos.kemensos.go.id, maka akan masuk ke beranda PENCARIAN DATA PM (PENERIMA MANFAAT) BANSOS.

2. Masukan domisili KPM, mulai dengan memilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan sesuai dengan lokasi Anda.

3. Masukkan nama penerima manfaat sesuai NIK KTP, perhatikan ejaan huruf yang digunakan, antara menggunakan ejaan lama atau ejaan baru.

4. Ketik kode verifikasi berupa huruf kode yang muncul di layar.  Apabila kode tidak jelas, klik tombol ulang untuk mendapatkan kode baru yang lenbih terbaca.

5. Cek kembali data isian dengan teliti, apabila sudah benar maka klik tombol ‘Cari Data’.

6. Tunggu sebentar hingga sistem akan menampilkan informasi perihal data yang dimaksud. 

Apabila data yang dimasukan pada aplikasi merupakan KPM yang sudah terdaftar di DTKS, maka sistem akan memberikan informasi perihal status terbaru pencairan.

Namun jika data yang dimaksud bekum dinyatakan sebagai KPM, maka sistem akan melakukan penolakan akses.

Sialan hubungi pihak pendamping jika sebelumnya telah melakukan pengusulan KPM BPNT, atau bisa juga menghubungi call center pengaduan bansos Kemensos RI ke nomor telepon 171 atau melalui aplikasi dan situs SP4N Kapor (lapor.go.id).

Dapatkan berita serta informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.