Sejumlah pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil dan Suswono, nomor urut dua Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, nomor urut tiga Pramono Anung dan Rano Karno Si 'Doel' Saat menyampaikan visi dan misi debat terakhir Pilkada Provinsi DKI Jakarta 2024 di Grand Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024). KPU DKI Jakarta menetapkan tema debat ketiga atau terakhir yakni Tata Kota dan Perubahan Iklim pada Pilkada 2024 yang digelar Grand Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat. Poskota/Ahmad Tri Hawaari

Jakarta

Siap Lanjutkan PSN Giant Sea Wall, Pramono Anung Akan Padukan dengan Giant Mangrove Wall

Minggu 17 Nov 2024, 21:53 WIB

POSKOTA.CO.ID - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 03, Pramono Anung, mengaku akan melanjutkan Program Strategis Nasional (PSN) Giant Sea Wall. Bahkan, mantan sekretaris kabinet ini juga akan memadukannya dengan Giant Mangrove Wall.

Pramono mengungkapkan hal tersebut saat menjawab pertanyaan panelis soal pembangunan tanggul laut di Jakarta dalam debat pamungkas cagub Jakarta yang berlangsung di Hotel Sultan, Minggu, 17 November 2024.

Pramono mengatakan, jika terpilih sebagai Gubernur Jakarta, ia akan taat asas mengikuti apa yang menjadi keputusan pemerintah pusat.

Menurutnya, pemerintah Jakarta sekarang ini harus bertanggung jawab kurang lebih 11,1 KM Giant Sea Wall yang belum terselesaikan.

"Saya pasti setuju dan mengikuti apa yang menjadi prinsip untuk pertahanan laut dan banjir pesisir. Tentu akan kami dukung sepenuhnya," ucap Pramono.

Meski begitu, berdasarkan pengalaman pribadinya, Pramono tidak hanya akan membangun Giant Sea Wall tetapi juga Giant Mangrove Wall.

Pembangunan Giant Mangrove Wall akan membuat ekosistem dan ekologi laut menjadi lebih bagus.

"Sehingga komitmen itu akan kami teruskan tetapi ditambahkan dengan menanam pohon mangrove yang menjadi kekuatan kita bersama," jelas Pramono sembari menambahkan bahwa akan melibatkan masyarakat yang ada di sekitar Giant Mangrove Wall.

Lebih jauh, Pramono berharap bahwa apa yang dicita-citakan oleh pemerintah sebelumnya bisa diselesaikan di pemerintah yang akan dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. 

"Bagaimanapun Giant Sea Wall sudah menjadi komitmen dan sudah masuk di dalam proyek strategis nasional dan sekarang ini sebagian sudah dibangun oleh pemerintah pusat dan juga oleh pemerintah Jakarta," ucap Pramono. 

"Pemerintah Jakarta mempunyai tanggung jawab 11,1 KM sehingga akan kami lanjutkan," sambungnya.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
giant sea wallgiant mangrove wallPramono Anungdebat cagub JakartaPSN

Pandi Ramedhan

Reporter

Aminudin AS

Editor