Kejadian ini pun dibenarkan oleh Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho.
"Benar, petugas terkena tembak salah satu pelaku curanmor berupaya yang melawan saat akan di sergap," ungkap Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho.
Atas kejadian tersebut petugas langsung melakukan upaya penangkapan pada pelaku yang berhasil melarikan diri.
Tindakan Tegas Terukur Petugas Terhadap Pelaku
Berdasarkan dari keterangan yang diucapkan oleh pelaku R rekannya tinggal pada sebuah kontrakan pada wilayah Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Petugas langsung melakukan upaya penangkapan tidak berhasil menemukan pelaku dan mendapati kontrakannya telah kosong.
"Dari interogasi dilakukan kepada RDS, diketahui rekannya A tinggal di kontrakan di wilayah Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Kemudian tim bergerak cepat melakukan penggerebekan namun kontrakan itu sudah dalam keadaan kosong," ungkap Zain.
Dari penggebrekan tersebut ditemukan alat yang biasa digunakan oleh pelaku untuk melakukan aksi pencurian berupa kunci Letter Y, 4 mata kunci, magnet dan kunci kontak cadangan.
Ditemukan juga sebuah alat penghisap narkotika berjenis sabu (bong) pada kontrakan pelaku.
Berdasarkan keterangan dari pelaku R, rekannya berasal dari Lampung sehingga para petugas langsung melakukan upaya pengajaran ke wilayah Merak.
Diketahui pelaku A berusaha melarikan diri ke kampung halamannya melalui penyeberangan menggunakan kapal di Pelabuhan Merak.
"Pengejaran kita lakukan ke arah Pelabuhan Merak. Karena berdasarkan keterangan RDS, rekannya A, berasal dari Lampung, sehingga dianalisa bahwa pelaku akan kabur ke kampung halamannya melalui penyeberangan Pelabuhan Merak," terang Zain.
Benar saja, pelaku berhasil ditangkap di dermaga eksekutif pelabuhan Merak, saat hendak ingin seberang ke pulau Sumatera.