10 Kesalahan Privasi Digital yang Sering Dilakukan, Awas Data Pribadi Anda Dicuri

Sabtu 16 Nov 2024, 19:30 WIB
amankan data pribadi Anda dengan hindari kesalahan privasi digital. (Freepik)

amankan data pribadi Anda dengan hindari kesalahan privasi digital. (Freepik)

POSKOTA.CO.ID - Di era teknologi ini, hampir semua aktivitas sehari-hari melibatkan penggunaan perangkat digital, mulai dari berkomunikasi, bertransaksi, hingga berbagi momen di media sosial. 

Sayangnya, banyak orang yang belum sepenuhnya menyadari pentingnya menjaga privasi digital mereka. 

Kesalahan kecil dalam pengelolaan privasi dapat membuka peluang bagi pihak tidak bertanggung jawab untuk mencuri data pribadi atau bahkan melakukan penipuan.

Dengan memahami dan mengatasi kesalahan-kesalahan tersebut, Anda dapat melindungi data pribadi dan menjaga keamanan privasi digital.

10 Kesalahan Privasi Digital yang Sering Dilakukan

Berikut adalah 10 kesalahan privasi digital yang sering dilakukan orang beserta penjelasannya, dilansir dari kanal Youtube Kaspersky

1. Menggunakan Kata Sandi yang Lemah

  • Kesalahan: Menggunakan kata sandi sederhana seperti "123456" atau "password."
  • Bahaya: Kata sandi mudah ditebak oleh peretas melalui metode brute force atau pencurian data.
  • Solusi: Gunakan kata sandi yang kompleks dengan kombinasi huruf besar, kecil, angka, dan simbol, serta aktifkan autentikasi dua faktor (2FA).

2. Menggunakan Kata Sandi yang Sama di Banyak Akun

  • Kesalahan: Memakai satu kata sandi untuk berbagai akun.
  • Bahaya: Jika satu akun diretas, semua akun lain menjadi rentan.
  • Solusi: Gunakan manajer kata sandi untuk membuat dan menyimpan kata sandi unik bagi setiap akun.

3. Mengabaikan Pengaturan Privasi di Media Sosial

  • Kesalahan: Membiarkan profil atau postingan bersifat publik.
  • Bahaya: Data pribadi bisa dimanfaatkan untuk phishing, pencurian identitas, atau penipuan.
  • Solusi: Periksa dan atur privasi akun media sosial agar hanya orang yang Anda percayai bisa melihat informasi pribadi Anda.

4. Mengklik Tautan yang Mencurigakan

  • Kesalahan: Mengklik tautan dari email, pesan, atau situs yang tidak dikenal.
  • Bahaya: Berpotensi mengunduh malware atau memasukkan data ke situs phishing.
  • Solusi: Verifikasi sumber tautan dan hindari mengklik jika ragu.

5. Membagikan Data Pribadi Secara Berlebihan

  • Kesalahan: Membagikan informasi seperti alamat, nomor telepon, atau tanggal lahir di internet.
  • Bahaya: Data ini dapat dimanfaatkan untuk pencurian identitas atau serangan rekayasa sosial.
  • Solusi: Batasi informasi pribadi yang dibagikan online.

6. Menggunakan Wi-Fi Publik Tanpa Pengamanan

  • Kesalahan: Mengakses data sensitif melalui jaringan Wi-Fi publik tanpa perlindungan.
  • Bahaya: Data dapat disadap oleh peretas di jaringan yang sama.
  • Solusi: Gunakan VPN (Virtual Private Network) saat terhubung ke Wi-Fi publik.

7. Tidak Memperbarui Perangkat Lunak

  • Kesalahan: Mengabaikan pembaruan sistem operasi, aplikasi, atau perangkat lunak.
  • Bahaya: Membuka celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh peretas.
  • Solusi: Selalu perbarui perangkat lunak ke versi terbaru, termasuk antivirus.

8. Membagikan Informasi Lokasi Secara Real-Time

  • Kesalahan: Mengaktifkan pelacakan lokasi atau membagikan lokasi real-time di media sosial.
  • Bahaya: Informasi ini dapat dimanfaatkan oleh pihak jahat untuk melacak aktivitas Anda.
  • Solusi: Matikan pelacakan lokasi kecuali diperlukan, dan hindari membagikan lokasi real-time secara publik.

9. Mengabaikan Kebijakan Privasi Aplikasi

  • Kesalahan: Menginstal aplikasi tanpa membaca izin atau kebijakan privasinya.
  • Bahaya: Data pribadi bisa disalahgunakan oleh aplikasi untuk kepentingan pihak ketiga.
  • Solusi: Tinjau izin aplikasi dan unduh hanya dari sumber terpercaya.

10. Tidak Menghapus Data Saat Menjual Perangkat Lama

  • Kesalahan: Menjual atau membuang perangkat tanpa menghapus data sepenuhnya.
  • Bahaya: Data pribadi seperti foto, email, dan dokumen dapat diakses oleh pemilik baru.
  • Solusi: Lakukan reset pabrik dan gunakan alat penghapusan data sebelum menjual perangkat.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan ini, Anda dapat menjaga privasi digital lebih baik dan melindungi diri dari ancaman siber.(*)


Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait
News Update