POSKOTA.CO.ID - Penipuan baru lewat QRIS merugikan pedagang atau pemilik usaha. Maraknya kembali modus penipuan ini harus diwaspadai, berikut cara mencegahnya.
Setelah sempat heboh penipuan QRIS palsu di kotak amal masjid yang dimanfaatkan oleh mantan pegawai BUMN menambah isi rekeningnya, baru ini modus penipuan QRIS dilakukan penipu pada pedagang.
Salah satu modus terungkap melalui unggahan Instagram @qris.online pada 15 Oktober 2024. Dalam video CCTV yang dibagikan, terlihat seorang wanita mendatangi sebuah toko dan mengaku membawa QRIS baru dari "bos pemilik toko".
Beruntung, karyawan toko yang curiga dengan tindakan tersebut segera menghubungi pemilik toko. Setelah diselidiki, ternyata QRIS baru tersebut adalah tiruan dari yang asli, dengan nama tujuan yang sama, tetapi menggunakan rekening yang berbeda.
Penipuan ini dapat menyebabkan kerugian besar bagi pemilik usaha. Untuk itu, pemilik bisnis harus berhati-hati dan tidak lengah. Berikut beberapa langkah pencegahan agar tidak menjadi korban modus penipuan serupa.
Cara Mencegah Penipuan QRIS untuk Pedagang
1. Integrasikan Pembayaran dengan Aplikasi Kasir
Menggunakan aplikasi kasir yang terintegrasi dengan QRIS dapat meminimalkan risiko penipuan.
Aplikasi ini memungkinkan Anda memverifikasi transaksi secara otomatis, termasuk mencocokkan nama rekening tujuan dengan QRIS asli yang sudah terdaftar.
2. Berikan Pelatihan/Pengetahuan kepada Karyawan
Pastikan karyawan yang bertugas memahami proses transaksi dengan QRIS. Ajarkan mereka untuk memeriksa QRIS secara detail dan tidak mudah percaya jika seseorang meminta penggantian QRIS tanpa konfirmasi langsung dari pemilik toko.
Pastikan saat pembeli membayar melalui QRIS, karyawan melihat transaksi dan memastikan nama serta rekening merupakan yang dimiliki toko.