POSKOTA.CO.ID - Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan bantuan sosial yang memiliki beragam komponen, dari mulai ibu hamil, balita, anak sekolah, lansia, hingga penyandang disabilitas.
Besaran nominal dana bansos PKH yang diterima Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bervariatif, tergantung pada kategori penerima.
Dana bansos PKH akan ditransfer langsung ke rekening KKS (kartu Keluarga Sejahtera) yang dapat ditarik melalui ATM Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN) atau melalui Kantor Pos bagi yang tidak memiliki rekening bank.
Khusus bagi KPM yang menerima saldo dana bansos melalui ATM, ada sejumlah tahap yang dilakukan sebelum dapat menarik uang tunai di mesin ATM.
Cara Tarik Saldo Dana Bansos PKH Melalui Mesin ATM
Berikut adalah cara menarik uang menggunakan kartu ATM PKH di mesin ATM, dilansir dari Youtube Solwidd aan.
1. Masukkan Rekening KKS
Pastikan kartu PKH dimasukkan dengan benar. Letakkan kartu yang ada logo Garuda di depannya, masukkan pada slot kartu, dan dorong perlahan.
2. Pilih Bahasa
Setelah memasukkan kartu, akan muncul pilihan bahasa. Pilih Bahasa Indonesia dengan menekan tombol di sampingnya.
3. Masukkan PIN
Masukkan kode PIN dengan hati-hati. Jangan menyebutkan PIN secara lisan untuk menjaga keamanan. Masukkan PIN pada keypad yang tersedia.
4. Cek Saldo
Untuk memeriksa saldo, pilih menu Lainnya kemudian pilih Informasi Saldo. Pilih Rekening Tabungan untuk melihat saldo Anda. Setelah muncul jumlah saldo, Anda bisa melihat berapa banyak uang yang tersedia.
5. Tarik Uang
Anda bisa menarik uang dalam pecahan Rp100.000 atau Rp50.000 (jika ATM mendukung). Untuk contoh, jika ingin menarik Rp400.000, pilih Jumlah Lain, lalu ketik jumlah yang ingin diambil (misalnya, ketik 400.000) dan tekan Benar.
Jika muncul pilihan, pilih Rekening Tabungan lagi. Tunggu hingga uang keluar.