POSKOTA.CO.ID - Ada beberap avirus HP yang bisa merugikan pengguna, salah satunya yakni virus Trojan.
Konon virus ini bisa membuat HP menjadi error atau mengalami kerusakan.
Namun tak sedikit orang yang belum mengetahui terkait virus ini.
Padahal, jika tidka dicegah virus tersebut mungkin akan merugikan pengguna HP.
Apa itu Virus Trojan pada HP?
Virus Trojan adalah jenis malware yang menyamar sebagai aplikasi atau program yang tampaknya sah dan bermanfaat, tetapi sebenarnya berfungsi untuk merusak atau mengambil alih perangkat tanpa sepengetahuan pengguna.
Nama "Trojan" berasal dari cerita legendaris mengenai Prajurit Yunani yang menyembunyikan pasukan di dalam kuda kayu dan membiarkan kuda itu masuk ke dalam kota musuh.
Serupa dengan itu, virus Trojan sering kali menyamar sebagai aplikasi yang aman dan dapat diunduh oleh pengguna tanpa kecurigaan.
Meskipun istilah "Trojan" berasal dari komputer pribadi, jenis malware ini kini banyak menyerang ponsel pintar, baik Android maupun iOS, mengingat ponsel pintar semakin menjadi target utama serangan siber.
Ciri-ciri Ponsel Terinfeksi Trojan
Berikut beberapa tanda atau ciri yang dapat menunjukkan bahwa ponsel Anda telah terinfeksi virus Trojan:
Kinerja HP Menjadi Lambat
Salah satu tanda pertama yang muncul adalah penurunan kinerja ponsel.
Aplikasi menjadi lebih lama untuk dimuat, dan sistem operasi sering mengalami lag atau bahkan hang.
Baterai Cepat Habis
Trojan sering kali berjalan di latar belakang tanpa sepengetahuan pengguna, sehingga menguras daya baterai secara berlebihan.
Jika baterai ponsel Anda cepat habis meskipun tidak banyak aplikasi yang digunakan, ini bisa jadi tanda infeksi Trojan.
Penggunaan Data yang Tidak Wajar
Trojan dapat menyebabkan ponsel mengirim atau menerima data secara tidak sah, seperti mengirimkan informasi pribadi atau data aplikasi tanpa izin.
Anda mungkin melihat lonjakan penggunaan data yang tidak dapat dijelaskan dalam tagihan bulanan.
Aplikasi yang Tidak Dikenal Muncul
Jika Anda melihat aplikasi baru yang tidak Anda unduh atau instal, itu bisa menjadi indikator adanya Trojan.
Aplikasi ini sering kali sulit dihapus karena Trojan mengubah pengaturan sistem ponsel.
Iklan Pop-up yang Berlebihan
Trojan sering kali memanipulasi ponsel untuk menampilkan iklan-iklan yang mengganggu atau pop-up yang muncul secara terus-menerus, bahkan saat tidak menggunakan aplikasi apapun.
Perubahan Pengaturan Sistem
Trojan dapat mengubah pengaturan sistem ponsel, seperti mengganti wallpaper, mengubah pengaturan keamanan, atau bahkan mengalihkan pengaturan jaringan untuk mengakses data pribadi Anda.
Munculnya Pesan atau Aktivitas yang Tidak Dikenal
Jika Anda mendapati pesan teks yang tidak Anda kirim atau aktivitas lain yang mencurigakan pada ponsel Anda, ini juga bisa menjadi tanda bahwa ponsel Anda telah terinfeksi.
Dampak dari Virus Trojan pada HP
Infeksi Trojan pada ponsel dapat membawa berbagai dampak buruk bagi penggunanya. Beberapa dampak yang dapat terjadi antara lain:
Pencurian Data Pribadi
Trojan dapat mencuri informasi sensitif seperti kontak, pesan teks, riwayat panggilan, dan bahkan kredensial akun seperti username dan password.
Data ini bisa digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk tujuan jahat.
Kerusakan Sistem dan Aplikasi
Trojan dapat merusak atau mengubah aplikasi dan pengaturan sistem, menyebabkan aplikasi tertentu tidak berfungsi dengan baik, atau bahkan membuat ponsel Anda tidak dapat digunakan sama sekali.
Pemanfaatan Sumber Daya Ponsel untuk Aktivitas Jauh
Beberapa Trojan dapat memanfaatkan ponsel yang terinfeksi untuk tujuan tertentu, seperti menjalankan serangan DDoS (Distributed Denial of Service) atau digunakan untuk kegiatan kriminal lainnya tanpa sepengetahuan pemilik ponsel.
Kerugian Finansial
Trojan juga dapat digunakan untuk melakukan penipuan finansial, seperti mengakses akun perbankan atau menampilkan iklan-iklan palsu yang mengarahkan Anda ke situs yang dapat mencuri informasi kartu kredit.
Penanganan Trojan pada HP
Jika ponsel Anda terinfeksi Trojan, berikut adalah langkah-langkah penanganan yang perlu dilakukan:
Matikan Koneksi Internet
Langkah pertama yang harus diambil adalah memutuskan koneksi internet baik melalui data seluler atau Wi-Fi.
Ini akan mencegah Trojan mengirim atau menerima data lebih lanjut.
Masuk ke Safe Mode
Untuk menghindari Trojan berjalan di latar belakang, coba restart ponsel Anda dalam safe mode.
Di safe mode, hanya aplikasi yang terinstal dari pabrik yang akan berjalan, sehingga Anda dapat dengan mudah mengidentifikasi aplikasi yang mencurigakan.
Uninstall Aplikasi yang Mencurigakan
Cek aplikasi yang terpasang di ponsel Anda dan hapus aplikasi yang tidak dikenal atau yang baru diinstal sebelum masalah muncul.
Beberapa Trojan menyamar sebagai aplikasi yang tidak dapat dihapus melalui cara biasa, tetapi dalam safe mode Anda bisa menghapusnya dengan mudah.
Gunakan Aplikasi Antivirus
Install aplikasi antivirus atau anti-malware yang terpercaya untuk memindai dan membersihkan ponsel Anda dari virus atau malware.
Pastikan Anda mengunduh aplikasi antivirus dari sumber resmi, seperti Google Play Store untuk Android atau App Store untuk iOS.
Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi
Pastikan sistem operasi dan aplikasi Anda selalu diperbarui ke versi terbaru.
Pembaruan ini sering kali menyertakan perbaikan untuk celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh Trojan.
Reset Ponsel ke Pengaturan Pabrik (Factory Reset)
Jika langkah-langkah di atas tidak berhasil, Anda bisa melakukan reset pabrik untuk mengembalikan ponsel ke kondisi semula.
Pastikan Anda sudah mem-backup data penting Anda terlebih dahulu sebelum melakukan langkah ini, karena semua data di ponsel akan terhapus.
Pencegahan Infeksi Trojan pada HP
Ada beberapa cara untuk mencegah infeksi Trojan pada ponsel Anda, antara lain:
- Hanya Unduh Aplikasi dari Sumber Terpercaya
- Hindari mengunduh aplikasi dari sumber selain toko aplikasi resmi seperti Google Play Store atau App Store. Aplikasi dari sumber pihak ketiga berisiko lebih tinggi terinfeksi malware.
Aktifkan Keamanan Ponsel
Gunakan fitur keamanan yang disediakan oleh ponsel, seperti pemindai sidik jari, pengenalan wajah, dan pengunci aplikasi.
Selain itu, pastikan Anda mengaktifkan opsi Instalasi Aplikasi dari Sumber Tidak Dikenal hanya bila sangat diperlukan.
Perbarui Ponsel Secara Berkala
Selalu pastikan perangkat Anda menggunakan versi terbaru dari sistem operasi dan aplikasi.
Pembaruan sering kali mengatasi celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh Trojan.
Instal Aplikasi Antivirus
Menggunakan aplikasi antivirus yang andal dapat membantu mendeteksi dan menghapus Trojan serta ancaman lainnya di ponsel Anda.
Waspada terhadap Phishing dan Iklan Palsu
Hindari mengklik link yang mencurigakan melalui email, pesan teks, atau iklan pop-up. Trojan sering kali disebarkan melalui teknik phishing atau link berbahaya yang tampaknya sah.
Itulah informasi mengenai virus Trojan yang bis amenyerang HP dan cara menghindarinya. (*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.