POSKOTA.CO.ID - Puluhan warga di Kampung Pulo Kempis Nyomplong, Desa Selaraja, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, terpaksa patungan untuk membangun jalan rusak.
Pasalnya, akses jalan di wilayah tersebut sudah lama rusak dan belum ditangani pemerintah, sehingga warga berinisiatif untuk membangun secara swadaya.
Salah seorang warga sekitar, Ade mengungkapkan, rusaknya jalan ini membuat warga khawatir menyebabkan banyak kecelakaan lalu lintas. Karena itu warga berinisiatif mengumpulkan uang untuk membeli bahan material bangunan dan memperbaiki jalan rusak tersebut.
"Ada sekitar 5 tahunan jalan ini rusak, tentu dapat menghambat aktivitas masyarakat. Selain itu, menjadi penyebab terjadinya kecelakaan bagi pengendara, makanya kami berinisiatif memperbaiki secara swadaya," ungkapnya, Kamis, 7 November 2024.
Dia mengatakan, jalan tersebut merupakan akses utama bagi masyarakat, tapi kondisinya rusak parah dan mengakibatkan terhambatnya aktivitas keseharian warga.
"Sedikit demi sedikit kami lakukan penambalan jalan yang berlubang, karena anggarannya terbatas. Ini bukan dana pemerintah melainkan hasil iuran warga," katanya.
Warga lainnya, Juhri mengatakan, kondisi jalan rusak sudah terjadi bertahun-tahun tapi tidak tersentuh pembangunan. Padahal, lanjut dia, jalan ini menjadi penunjang utama bagi kemajuan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Jalan tersebut, tutur Juhri, terus mengalami kerusakan tanpa ada perbaikan dari pemerintah. Sehingga dia dan warga lainnya terpaksa mengorbankan tenaga, harta dan waktunya untuk membangun jalan yang seharusnya menjadi kewenangan pemerintah.
"Ini terpaksa kami lakukan karena pembangunan yang kami harapkan dari pemerintah tak kunjung datang. Sementara kondisi jalan semakin rusak, makanya kami lakukan perbaikan secara swadaya," ujarnya.
Dia menambahkan, perbaikan jalan dilakukan secara gotong royong. "Sebelum ada perbaikan dari pemerintah, kita lakukan penanganan, supaya kerusakan tidak semakin parah dan meminimalisir terjadinya kecelakaan lalulintas," tandasnya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
.png)
