POSKOTA.CO.ID - Mulai pekan ini, Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan akan melakukan lawatan kunjungan kerja (kunker) ke lima negara, termasuk Amerika Serikat.
Namun pada lawatan ke Amerika Serikat tersebut tidak ada kaitannya dengan hasil Pemilihan Presiden Amerika Serikat yang baru dilaksanakan kemarin, Rabu 6 November 2024. Dalam Pilpres AS tersebut kembali terpilih menjadi Presiden AS yakni Donald Trump.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan, Presiden Prabowo dijadwalkan bakal bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam lawatannya tersebut.
"Kunjungan ke Amerika memang dijadwalkan untuk bertemu dengan presiden yang sekarang dulu," ungkap Hasan Nasbi dikutip Poskota, Kamis 7 November 2024.
Ditegaskan Hasan, pada lawatan tersebut tidak ada kaitannya dengan pemilu AS. Tetapi, dia tidak menutup kemungkinan bahwa Prabowo akan bertemu dengan Donald Trump yang baru saja terpilih kembali sebagai Presiden AS.
"Pak Presiden tentu masih menunggu hasil Pilpres Amerika," tegas Hasan.
Namun yang pasti dikatakan Hasan, Prabowo bakal bertemu dengan Joe Biden terlebih dahulu. Sedangkan pertemuan dengan Trump, akan melihat perkembangan situasi disana terlebih dahulu.
"Tapi tentu nanti kita lihat perkembangan di sana. Bisa saja kemudian berkembang untuk, ya kan nanti setelah Pak Presiden di sana kan sudah," katanya.
Menurut Hasan, seperti diketahui dari hasil pemenang Pilpres AS semua menyatakan Donald Trump sebagai pemenangnya.
"Mungkin sudah ada hasil sementara, walaupun belum inaugurasi, tapi juga mungkin bisa bertemu dengan pemenang Pilpres di sana, siapapun yang menang itu," paparnya.
Trump dinyatakan sebagai pemenang Pilpres AS setelah berhasil meraih suara popular terbanyak sekaligus meraup suara elektoral lebih dari ambang batas minimal yang dtetapkan pada Rabu 6 November 2024.