POSKOTA.CO.ID – Saldo dana bansos Program Indonesia Pintar (PIP) sebesar Rp1.800.000 dikabarkan cair ke rekening BNI milik siswa dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) terdaftar hari ini, Rabu 6 November 2024.
Bantuan yang juga bisa menjadi komplementer atau pelengkap bagi keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) ini merupakan bagian dari penyaluran termin ke-3, yaitu periode Oktober-November-Desember.
Bagi KPM PKH, bantuan ini terutama ditujukan bagi mereka yang memiliki komponen pendidikan dalam keluarga, dengan syarat data Dapodik, DTKS, dan data Dukcapil harus sinkron.
Selain itu, mendapat usulan layak dari satuan pendidikan atau sekolah masing-masing.
Dikutip dari kanal YouTube Diary Bansos, Program PIP memiliki skema pencairan yang terbagi dalam beberapa termin setiap tahun.
Untuk termin ketiga di Tahun Anggaran 2024, alokasi penyaluran diberikan pada periode Oktober hingga Desember.
Saldo Bansos PIP hanya cair sekali dalam satu tahun anggaran, sehingga jika sudah menerima bantuan di awal tahun (misalnya pada April 2024 lalu), maka bantuan pada periode ini tidak akan cair lagi.
Selain itu, penyaluran bantuan termin ke-3 ini berlaku bagi siswa-siswi yang masuk dalam daftar nominasi PIP dan telah melakukan aktivasi rekening SimPel ke bank penyalur setelah tanggal 30 Juni 2024.
Laporan Pencairan PIP dari Orang Tua Siswa
Sejak akhir Oktober hingga minggu pertama November ini, sudah banyak orang tua atau wali murid yang melaporkan bahwa bantuan PIP anak mereka telah cair.
Contohnya, beberapa orang tua di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, melaporkan bahwa bantuan PIP melalui Bank BNI dengan nominal Rp1.800.000 telah diterima untuk jenjang SMA/SMK sederajat.
Selain itu, ada laporan pada hari ini juga bahwa bantuan PIP senilai Rp1.797.000 telah cair. Berkurangnya nominal penarikan tersebut disebabkan karena kemungkinan diambil di agen bank terdekat dengan potongan administrasi.
.jpg)
.jpg)
