POSKOTA.CO.ID - Adik kandung korban mutilasi Sinta Handiyana, Muhammad Santoso, hingga kini masih menanti kepulangan jenazah sang kakak.
Sampai sekarang jenazah korban belum diserahkan kepada pihak keluarga karena masih menunggu hasil pencocokan DNA bagian tubuh korban yang terpisah.
"Info terakhir masih butuh data forensik karena bagian tubuh yang terpisah di dua lokasi yang beda, dari kami keluarga kami masih tunggu hasil DNA dari tubuh masing masing untuk pencocokan," katanya saat ditemui di rumah duka kawasan Curug, Kabupaten Tangerang, Kamis, 31 Oktober 2024.
Santoso berharap, hasil pencocokan DNA tersebut dapat segera keluar dan jenazah bisa segera diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan.
"Saya harap cepat selesai sehingga bisa dimakamkan. Kami sudah siapkan tempat di Pemakaman Mede," ungkapnya.
Sinta Handiyana ditemukan tewas tanpa kepala di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut). Korban terakhir kali terlihat beraktivitas di lingkungan tempat tinggalnya di Curug, Kabupaten Tangerang pada Minggu, 27 Oktober 2024.
Kemudian pada Senin, 28 Oktober 2024, korban tak kunjung pulang ke rumah dan tidak bisa dihubungi oleh pihak keluarga.
Lalu pada Selasa malam, 29 Oktober 2024, pihak kepolisian mendatangi rumah orang tua korban dan memberitahukan bahawa Sinta menjadi korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan tanpa kepala di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
.png)
