Sebelum ajukan pinjol, cek tipsnya di sini. (Freepik/rawpixel.com)

EKONOMI

Tips Terhindar dari Jeratan Pinjaman Online Ilegal

Rabu 30 Okt 2024, 11:44 WIB

POSKOTA.CO.ID - Pinjaman online (pinjol) kini menjadi solusi finansial yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia karena mudah diakses.

Meski begitu, ancaman terjerat pinjol ilegal bisa membahayakan. Karena pinjol ilegal kerap menjerat pengguna dengan bunga tinggi, biaya tersembunyi, dan cara penagihan yang tidak etis.

Agar merasa aman saat mengajukan pinjaman online dan terhindar dari jebakan pinjol ilegal, berikut ini beberapa tips yang bisa Anda gunakan untuk memilih aplikasi
pinjol.

Tips Agar Terhindar dari Aplikasi Pinjol Ilegal

1. Pilih Pinjol yang Terdaftar di OJK

Langkah pertama yang paling penting adalah memastikan pinjol yang Anda pilih terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

OJK secara berkala memperbarui daftar resmi fintech lending untuk melindungi konsumen dari pinjol ilegal.

Anda juga bisa mengajukan pengaduan melalui OJK jika terjadi masalah dengan pinjol yang terdaftar, sehingga lebih terlindungi oleh regulasi.

2. Cek Transparansi Biaya dan Suku Bunga

Pinjol yang legal biasanya memberikan informasi lengkap dan transparan tentang biaya pinjaman, bunga, serta konsekuensi keterlambatan pembayaran.

Hindari pinjol yang tidak mencantumkan detail biaya dengan jelas, karena pinjol ilegal sering menyembunyikan biaya tambahan yang dapat membuat utang bertambah besar.

3. Jangan Tergiur Pinjaman Dana Tinggi

Hindari pinjol yang menawarkan pinjaman dana tinggi tanpa syarat, pencairan sangat cepat, atau bunga rendah tanpa agunan melalui iklan di media sosial.

Sering kali, tawaran seperti ini menjebak konsumen dengan bunga tidak masuk akal dan penagihan kasar.

Sebelum tergoda, pastikan Anda memeriksa legalitas dan reputasi penyedia pinjaman tersebut.

4. Hindari Pinjaman dari Platform yang Tidak Resmi

Ajukan pinjaman hanya melalui aplikasi yang diunduh dari Google Play Store atau Apple App Store.

Aplikasi pinjol resmi di platform tersebut sudah diverifikasi untuk keamanan, sedangkan aplikasi dari sumber tidak resmi berpotensi mengandung malware yang mencuri data pribadi Anda.

Pinjol ilegal biasanya meminta akses ke data yang tidak relevan, seperti kontak atau pesan teks, untuk tujuan penagihan yang tidak etis.

5. Waspadai Cara Penagihan Tidak Etis

Pinjol ilegal sering menggunakan penagihan dengan intimidasi atau ancaman. Jika Anda menerima perlakuan kasar atau penagihan kepada orang terdekat, besar kemungkinan pinjol tersebut ilegal.

Pinjol yang diawasi OJK tidak boleh melakukan tindakan penagihan yang tidak etis. Jika menghadapi hal ini, segera laporkan ke pihak berwenang atau hubungi layanan pengaduan OJK.

6. Hitung Kebutuhan Pinjaman dengan Cermat

Pastikan Anda hanya meminjam jika benar-benar diperlukan dan sudah menghitung kemampuan membayar. Pinjaman tanpa perencanaan dapat mengarah pada siklus utang yang sulit dihentikan.

7. Perhatikan Ulasan dan Reputasi

Sebelum meminjam, cek ulasan pengguna lain mengenai pinjol tersebut. Platform yang sering mendapat ulasan buruk, seperti bunga tinggi atau penagihan kasar, harus
dihindari. 

8. Pahami Risiko Meminjam di Pinjol

Pinjaman online sebaiknya menjadi opsi terakhir ketika Anda benar-benar membutuhkan dana mendadak. Risiko dari pinjol cukup besar, terutama jika tidak dikelola dengan baik.

Dengan tenor pendek dan bunga harian yang tinggi, pinjaman online dapat menjadi beban finansial dalam waktu singkat.

Jika memungkinkan, cari sumber dana lain, seperti meminjam dari keluarga, teman, atau lembaga keuangan yang lebih aman.

Dengan tips di atas, Anda bisa terhindar dari jeratan pinjol ilegal dan menghindari beban finansial yang berlebihan.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
pinjolpinjaman-onlinepinjol ilegalojkTips Agar Terhindar dari Aplikasi Pinjol Ilegal

Huriyyatul Wardah

Reporter

Huriyyatul Wardah

Editor