POSKOTA.CO.ID – MERC-C Indonesia memberikan update mengenai kondisi RS Indonesia yang jadi target tentara Israel pada Senin, 21 Oktober 2024 kemarin.
Perusakan ini bukan terjadi satu kali, tapi pada 2023 kemairn, rumah sakit sumbangan rakyat Indonesia ini juga dibombardir oleh Israel hingga dijadikan markas mereka.
Sebelumnya tentara Israel telah mengepung dan menembakkan artileri ke RS Indonesia di Gaza pada Sabtu, 19 Oktober 2024 dini hari.
“Tentara Israel membakar lantai atas Rumah Sakit Indonesia, Gaza utara,” kata kantor berita Palestina, WAFA yang mengunggah visual pembakaran yang viral di media sosial.
Tentara Israel Bom Generator Pembangkit Listrik
Media UEA, The National, melaporkan bahwa RS Indonesia yang berada di Kota Beit Lahia, sebelah utara kamp pengungsian Jabalia ini, menjadi sasaran langsung Israel.
Tak hanya itu, generator pembangkit listrik RS Indonesia dibom oleh tentara Zionis sehingga listrik padam. “Pasien meninggal setelah terputus dari perangkat oksigen,” kata Kemenkes Gaza.
Bahkan, tentara Israel juga membatasi pergerakan siapa pun yang berada di rumah sakit. Akibatnya, staf rumah sakit harus menguburkan jenazah di dalam kompleks rumah sakit yang masih dikepung.
Dalam serangan Israel tersebut, sedikitnya ada dua pasien RS Indonesia meninggal dunia karena tak mendapat pasokan oksigen setelah aliran listrik mati.
MER-C Indonesia Beri Update Kondisi Terkini
MER-C adalah organisasi kemasyarakatan di bidang kegawatdaruratan dan medis yang menjadi inisiator pembuatan RS Indonesia di Gaza ini menunjukkan kegeraman atas aksi tersebut
\"Rumah Sakit Indonesia telah menjadi fasilitas kesehatan utama di Gaza Utara, dan simbol harapan masyarakat Palestina untuk mendapatkan kemerdekaan," ujar MER-C pada 20 Oktober 2024.
"Pengembangan pelayanan terus dilakukan MER-C sampai pecah pembantaian dalam Jalur Gaza oleh penjajah tahun 2023,” tambah keterangan tersebut.
Karenanya, MER-C Indonesia mendesak agar kejahatan kemanusiaan terencana dan berulang-ulang terhadap manusia dan fasilitas yang mendukung hak-hak dasar kemanusiaan ini harus dihentikan.
Melalui keterangan terbarunya pada Rabu, 23 Oktober 2024 Divisi Humas MER-C Indonesia mengumumkan update terbaru kondisi RS Indonesia ini:
- Musim dingin akan datang di Gaza Utara,
- Pihak penjajah terus mengusir semua masyarakat palestina di sekolah dekat RS Indonesia, diikuti pembakaran,
- Informasi evakuasi terbaru adalah, warga yang terusir diminta berkumpul oleh militer penjajah di sekitar RS Indonesia,
- Kondisi RS Indonesia tidak terbakar, namun sempat dikhawatirkan sebaran api mencapai ruang generator yang dekat dengan sekolah,
- Gambar dan info yang beredar tentang RS Indonesia terbakar (lantai 3 dan 4) adalah kejadian Desember 2023,
- Saat ini seluruh staf medik dan pasien (sekitar 50 orang warga palestina) tanpa pasokan makan, air dan obat-obatan,
- Selasa pagi (22 oktober waktu gaza) generator RS berhasil dihidupkan dan sedang diusahakan mendapatkan sumber air dari sumur dekat rumah sakit.
Itulah update terbaru kondisi RS Indonesia di Gaza yang dibakar oleh Tentara Israel hingga menyebabkan beberapa pasien meninggal dunia karena generator listrik yang mati.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.