POSKOTA.CO.ID – Dikenal berkat karya-karyanya yang popular dan berkualiatas, Sutradara Joko Anwar kembali film barunya yang bertajuk Pengepungan di Bukit Duri.
Menjadi film ke-11 Joko Anwar, Pengepungan di Bukit Duri yang mengusung genre action-thriller ini rencananya akan tayang di bioskop Indonesia pada 2025 nanti.
Diketahui bahwa Joko telah menulis skrip film ini sejak 2007. Di dalamnya dirinya bakal mengangkat isu anti-kekerasan yang relate dengan kondisi saat ini.
Film ini juga akan menjadi kolaborasi perdana antara rumah produksi Come and See Pictures, studio milik Joko Anwar, dengan Amazon MGM Studios.
Joko Anwar Ungkap Behind The Scene
Dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Senin, 21 Oktober 2024, dirinya mengungkapkan alasan dan isu besar yang ada dalam film tersebut.
“Saya memilih Pengepungan di Bukit Duri karena saya merasa ini adalah film yang memiliki isu dan tema yang urgent sekali sekarang tentang anti-kekerasan,” kata Joko.
Namun menurutnya, butuh sebuah kedewasaan untuk menggarap film ini agar maksudnya bisa sampai dengan baik kepada penonton.
“Karena saya merasa kalau dibikin saat saya belum cukup dewasa mungkin akan tidak sampai apa yang ingin saya sampaikan. Saya nunggu 17 tahun untuk matang dan merasa dewasa,” ujarnya.
Sejumlah nama bintang disebutkan akan bermain dalam film ini. Selain nama-nama yang tenar, ada juga pemain baru dengan talenta yang tak kalah luar biasa.
Mereka adalah Morgan Oey, Hana Malasan, Omara Esteghlal, Fatih Unru, Endy Arfian, Satine Zaneta, Dewa Dayana, Fariz Fadjar, Florian Rutters, Farandika, Raihan Khan, dan Sandy Pradana.
Dalam akun X pribadinya, Joko Anwar mengungkapkan perasaannya mengenai pemilihan para aktor muda dalam film besutannya kali ini.
“Sebagian besar baru pertama kali saya bekerja sama dengan mereka. Mereka ini luar biasa banget. Bukan juga luar biasa berbakat tapi semuanya sangat cerdas dan kepekaannya tinggi banget,” ujarnya.
Sinopsis Film Pengepungan di Bukit Duri
Dalam sinopsis Film Pengepungan di Bukit Duri ini menggambarkan sauna Indonesia pada 2027. Film ini memperlihatkan situasi yang saat itu tengah bergejolak.
Terlihat masyarakat yang berada di ambang kehancuran. Ini dipicu oleh diskriminasi dan kebencian rasial. Di tengah itu, muncul Edwin (Morgan Oey), seorang guru pengganti di SMA Bukit Duri.
SMA Bukit Duri merupakan sekolah yang dikhususkan untuk siswa-siswi bermasalah yang menjadi tantangan tersendiri baginya.
Situasi makin rumit saat Edwin harus menghadapi pertarungan untuk bertahan hidup kala sekolah itu menjadi ajang pertaruhan hidup dan mati.
Itulah sinopsis film Pengepungan di Bukit Duri garapan sutradara Joko Anwar yang bisa disaksikan di bioskop pada 2025 nanti!
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.