POSKOTA.CO.ID – Nama Andrew Garfield kembali menarik perhatian. Kali ini bukan karena perannya dalam sebuah film, tapi keberaniannya menyuarakan tentang kondisi warga Palestina di Gaza.
Sebelumnya, dia berada dalam sebuah wawancara podcast untuk mempromosikan film barunya, ‘We Live in Time’.
Saat wawancara, dia mengungkapkan rasa perhatiannya pada agresi militer di Gaza yang telah menewaskan lebih dari 41.000 warga Palestina sejak Oktober tahun lalu.
Andrew Garfield Dukung Kebebasan Palestina
Saat ditanya oleh pembawa acara Josh Horowitz tentang keinginan pribadi yang diinginkan selanjutnya, aktor tersebut mengungkapkan ingin menarik perhatian pada warga Palestina di Gaza.
"Kita harus mencurahkan energi kita untuk sesuatu yang benar-benar penting," kata pemeran Spider-Man ini, dilansir dari Huffpost.
Dia mengungkapkan bahwa rakyat Palestna saat ini harus mendapatkan perhatian. “Mungkin nyawa, entahlah, warga Palestina di Gaza saat ini,” ujarnya.
“Mungkin di situlah kita mencurahkan hati dan tenaga kita, dan siapa pun yang menderita, siapa pun yang tertindas, siapa pun yang menderita di bawah beban kengerian dunia kita saat ini,” ucapnya.
“Siapa pun yang tidak punya pilihan dalam menjalani hidup bermartabat. Di situlah energi kita seharusnya disalurkan saat ini,” tambahnya.
Tanggapan dari Andrew Garfield disambut tepuk tangan meriah dari para penonton saat rekaman langsung tersebut.
Pada tahun lalu, aktor tersebut merupakan salah satu dari banyak kreator yang menandatangani surat Artists4Ceasefire yang mendesak Presiden Joe Biden untuk memfasilitasi gencatan senjata di Gaza.
Selain dirinya, model dan saudara perempuan Palestina Amerika Bella dan Gigi Hadid, aktor Marvel Mark Ruffalo, bintang ‘Bridgerton’ Nicola Coughlan, dan aktris ‘Wednesday’ Jenna Ortega ikut aksi tersebut.
Andrew Garfield Berdarah Yahudi
Padahal dirinya memiliki keturunan sebagai seorang Yahudi. Meski begitu, Andrew Garfield dibesarkan dalam lingkungan sekuler.
Ia adalah seorang Yahudi dari pihak ayahnya, dan menggambarkan dirinya sendiri sebagai soerang seniman Yahudi.
Diketahui bahwa kakek-nenek dari pihak ayahnya berasal dari keluarga imigran Yahudi yang pindah ke London dari Polandia, Rusia, dan Rumania, dan nama keluarga aslinya adalah ‘Garfinkel.’
Namun hal tersebut tak membuatnya mendukung agresi militer Israel di Palestina. Lewat pernyataanya, dia mendukung golongan yang tertindas untuk mendapatkan kebebasan.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.