NIK e-KTP dan KK Anda Tercatat Menerima Saldo Dana Bansos Rp2.400.000 Melalui Subsidi PKH dan BPNT, Cair ke KKS Oktober 2024

Selasa 15 Okt 2024, 15:02 WIB
Saldo dana bansos PKH BPNT 2024. (Risti Ayu Wulansari/POSKOTA)

Saldo dana bansos PKH BPNT 2024. (Risti Ayu Wulansari/POSKOTA)

POSKOTA.CO.ID - Berdasarkan data terbaru, beberapa Nomor Iduk Kependudukan (NIK), e-KTP dan KK telah tercatat menerima saldo dana bansos sebesar Rp2.400.000 melalui program Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).

Saldo dana bansos PKH dan BPNT tersebut akan segera cair pada Oktober 2024 dan dapat dicairkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS),  yang merupakan bagian dari Himpunan Bank Negara (Himbara). 

Program bansos ini merupakan bentuk perhatian dari pemerintah dalam membantu masyarakat prasejahtera untuk memenuhi kebutuhan dasar, terutama dalam menghadapi situasi ekonomi yang masih penuh tantangan.

Dengan adanya subsidi PKH dan BPNT, penerima manfaat diharapkan dapat meringankan beban hidup sehari-hari, terutama dalam membeli kebutuhan pokok seperti beras, telur, dan kebutuhan pangan lainnya.

Untuk bulan Oktober 2024 ini, pencairan dana BPNT kembali dilakukan bagi penerima manfaat.

Proses pencairan ini dilakukan secara periodik, yaitu setiap dua bulan sekali, dengan tujuan agar bantuan dapat tersalurkan secara teratur.

Program Keluarga Harapan (PKH)

PKH merupakan salah satu program andalan pemerintah yang memberikan bantuan tunai bersyarat kepada keluarga prasejahtera.

Keluarga yang memenuhi syarat dapat memperoleh bantuan sesuai dengan komponen yang dimiliki, seperti anak sekolah, ibu hamil, lansia, hingga penyandang disabilitas berat. Subsidi ini biasanya dicairkan secara berkala dalam empat tahap setiap tahun.

Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)

Selain PKH, penerima manfaat juga dapat memperoleh bantuan dari BPNT, yang saat ini telah terintegrasi dalam program Kartu Sembako. Melalui BPNT, pemerintah memberikan bantuan untuk pembelian kebutuhan pangan melalui agen-agen yang telah ditunjuk oleh Bank Himbara.

Dalam program ini, masyarakat mendapatkan saldo bantuan yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan bergizi seperti beras, telur, daging, hingga minyak goreng.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat dengan akses yang lebih mudah terhadap makanan berkualitas.

Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT

Jadwal pencairan dana bansos ini biasanya diumumkan melalui media resmi pemerintah, melalui situs cekbansos.kemensos.go.id untuk memastikan dana sudah cair.

Oleh karena itu, penting bagi penerima untuk terus memantau informasi terkini mengenai tanggal dan prosedur pencairan. Sebagai gambaran, pencairan biasanya dilakukan dalam periode tertentu yang ditetapkan pemerintah.

Progres Pencairan dan Bank Penyalur

Saat ini, proses pencairan saldo dana PKH dan BPNT terpantau dilakukan oleh empat bank penyalur utama, yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, dan Bank Syariah Indonesia (BSI). 

Keempat bank tersebut melaporkan bahwa pencairan bantuan berlangsung secara bertahap, yang mana mereka sudah menyalurkan sekitar 85 persen dari total bantuan untuk periode September-Oktober 2024.

Mengutip kanal YouTube Diary Bansos, bank penyalur kedua bansos tersebut diketahui telah menyalurkan bantuan sebesar 85 persen untuk periode September-Oktober 2024. 

“Sedangkan sisanya adalah para keluarga penerima manfaat yang hingga saat ini masih belum cair bantuannya,” kata Diary Bansos, dikutip pada Minggu, 13 Oktober 2024. 

Bagi keluarga penerima manfaat (KPM) yang belum menerima bantuan, penting untuk bersabar karena proses pencairan ini belum sepenuhnya selesai. 

Rincian Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT

Bantuan BPNT dan PKH sebesar Rp2.400.000 ini merupakan alokasi tahunan dari pemerintah. Setiap bulannya, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menerima Rp200.000 dari BPNT. 

Sementara untuk PKH, alokasi sebesar Rp2.400.000 diberikan kepada KPM penyandang disabilitas dan lansia selama setahun.

Besaran Saldo Dana Gratis PKH

Berikut adalah besaran saldo dana gratis yang disalurkan PKH ke tiap golongan-golongannya:

  • Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap
  • Siswa SD: Rp225.000 per tahap
  • Siswa SMP: Rp375.000 per tahap
  • Siswa SMA: Rp500.000 per tahap
  • Lansia 70 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap
  • Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap.

Cara Cek Status Pencairan Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT

Agar dapat mencairkan dana bansos, KPM perlu memastikan bahwa data mereka masih terdaftar di sistem bansos. Berikut langkah-langkah untuk mengecek status NIK KTP atas nama Anda: 

1. Buka Website Resmi Cek Bansos: Kunjungi laman resmi Kementerian Sosial melalui situs cekbansos.kemensos.go.id. 
2. Masukkan Data Pribadi: Masukkan NIK KTP dan data lainnya yang diperlukan, seperti nama lengkap dan alamat sesuai KTP. 
3. Pilih Wilayah: Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat Anda tinggal. 
4. Cek Status: Klik tombol "Cari Data" untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH atau BPNT di bulan Oktober 2024 ini.

Demikian tadi, informasi terkait pencairan saldo dana bansos Rp2.400.000 dari subsidi PKH BPNT Oktober 2024.

Disclaimer: Penggunakan kata Anda dalam judul ditujukan untuk masyaratak yang telah terdaftar sebagai penerima saldo dana bansos PKH dan BPNT. Bukan untuk semua pembaca POSKOTA. 

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 
 

 

Berita Terkait

News Update