POSKOTA.CO.ID - Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP dan Kartu Keluarga (KK) atas nama Anda, terpilih pemerintah sebagai penerima bantuan sosial (bansos) sebesar Rp2.400.000 dari subsidi Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 2024.
PKH dan BPNT merupakan program pemerintah Indonesia yang bertujuan membantu keluarga miskin dan rentan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka.
Inisiatif ini diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat secara bertahap.
Saldo dana bansos ini disalurkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), yang merupakan bagian dari program Himpunan Bank Negara (Himbara). Dana tersebut dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok penerima manfaat.
Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT
Pencairan dana bansos BPNT dan PKH biasanya dilakukan setiap dua bulan sekali, dan untuk bulan Oktober 2024 ini, proses pencairan kembali dilanjutkan.
Penerima manfaat dapat mengecek status pencairan melalui situs resmi Kementerian Sosial di cekbansos.kemensos.go.id untuk memastikan apakah dana telah diterima.
Bank Penyalur dan Progres Pencairan
Empat bank utama, yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, dan Bank Syariah Indonesia (BSI), bertanggung jawab atas penyaluran bansos ini.
Hingga saat ini, sekitar 85 persen bantuan untuk periode September-Oktober 2024 telah disalurkan oleh bank-bank tersebut.
Mengutip kanal YouTube Diary Bansos, sisa 15 persen penerima bantuan masih menunggu pencairan dana mereka.
“Sedangkan sisanya adalah para keluarga penerima manfaat yang hingga saat ini masih belum cair bantuannya,” kata Diary Bansos, dikutip pada Minggu, 13 Oktober 2024.
Oleh karena itu, penerima manfaat diimbau untuk bersabar karena proses pencairan belum sepenuhnya selesai dan mungkin akan ada termin tambahan dalam beberapa hari mendatang.
Rincian Dana Bansos PKH dan BPNT
Bantuan BPNT dan PKH sebesar Rp2.400.000 ini merupakan alokasi tahunan dari pemerintah. Setiap bulannya, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menerima Rp200.000 dari BPNT.
Sementara untuk PKH, alokasi sebesar Rp2.400.000 diberikan kepada KPM penyandang disabilitas dan lansia selama setahun.
Besaran Saldo Dana Gratis PKH
Berikut adalah besaran saldo dana gratis yang disalurkan PKH ke tiap golongan-golongannya:
- Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap
- Siswa SD: Rp225.000 per tahap
- Siswa SMP: Rp375.000 per tahap
- Siswa SMA: Rp500.000 per tahap
- Lansia 70 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap.
Cara Cek Status Pencairan Bansos PKH dan BPNT
Agar dapat mencairkan dana bansos, KPM perlu memastikan bahwa data mereka masih terdaftar di sistem bansos. Berikut langkah-langkah untuk mengecek status NIK KTP atas nama Anda:
1. Buka Website Resmi Cek Bansos: Kunjungi laman resmi Kementerian Sosial melalui situs cekbansos.kemensos.go.id.
2. Masukkan Data Pribadi: Masukkan NIK KTP dan data lainnya yang diperlukan, seperti nama lengkap dan alamat sesuai KTP.
3. Pilih Wilayah: Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat Anda tinggal.
4. Cek Status: Klik tombol "Cari Data" untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH atau BPNT di bulan Oktober 2024 ini.
Demikian tadi, informasi terkait pencairan saldo dana bansos Rp2.400.000 dari subsidi PKH dan BPNT Oktober 2024.
Disclaimer: Penggunakan kata Anda dalam judul ditujukan untuk masyaratak yang telah terdaftar sebagai penerima saldo dana bansos PKH dan BPNT. Bukan untuk semua pembaca POSKOTA.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.