POSKOTA.CO.ID - Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kembali terima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Rp400.000 yang cair ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Saldo dana bantuan sosial telah mulai cair, namun penting bagi Anda untuk memeriksa apakah dana bansos sudah masuk ke kartu KKS dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP Anda.
Dilansir dari kanal Youtube Diary Bansos, hari ini, banyak KPM melaporkan bahwa saldo bantuan BPNT senilai Rp400.000 sudah masuk ke rekening mereka.
Saldo ini bisa dilihat langsung di ATM terdekat, melalui aplikasi mobile banking, atau agen bank.
Namun, ada beberapa daerah yang melaporkan bahwa proses pencairan masih berjalan.
Bantuan BPNT Senilai Rp400.000
BPNT atau Bantuan Pangan Non Tunai untuk alokasi September dan Oktober 2024 sudah mulai dicairkan sejak awal bulan.
Bagi KPM yang beruntung, saldo sebesar Rp400.000 sudah dapat digunakan untuk kebutuhan pangan. Pencairan ini bervariasi di setiap wilayah, tergantung dari bank penyalur seperti Bank BRI, BNI, Mandiri, atau BSI.
Bantuan PKH untuk Berbagai Komponen Keluarga
Selain BPNT, bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) juga sudah mulai disalurkan. Nominal yang diterima oleh setiap KPM bervariasi, tergantung pada komponen anggota keluarga yang terdaftar. Misalnya:
- Anak SD: Rp150.000 per anak
- Anak SMP: Rp250.000 per anak
- Anak SMA: Rp333.333 per anak
- Lansia/Disabilitas berat: Rp400.000 per orang
- Ibu hamil/Balita: Rp500.000 per orang
Jika keluarga Anda memiliki lebih dari satu komponen, maka total bantuan yang diterima akan terakumulasi, namun maksimal hanya empat komponen yang dapat dihitung.
Cara Cek Saldo KKS Menggunakan NIK
Untuk mengecek apakah saldo bantuan sudah masuk, Anda bisa menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) sebagai identitas utama. Berikut langkah-langkahnya:
- Cek di ATM atau Agen Bank: Masukkan kartu KKS Anda dan lakukan pengecekan saldo.
- Aplikasi Mobile Banking: Jika KKS Anda terhubung dengan mobile banking, saldo bisa langsung dicek melalui aplikasi di smartphone Anda.
- Cek di Website Resmi: Anda juga dapat mengunjungi situs resmi bank penyalur dan memasukkan NIK Anda untuk memastikan status pencairan.
Belum Ada Saldo? Ini Solusinya
Jika setelah mengecek saldo di ATM atau aplikasi mobile banking ternyata belum ada dana yang masuk, jangan khawatir.
Proses pencairan masih berlangsung, dan ada kemungkinan saldo akan masuk dalam beberapa hari ke depan. Selalu cek secara berkala, terutama 3 hingga 4 hari setelah pengecekan pertama.
Pentingnya SP2D dan SPM dalam Proses Pencairan
Bagi yang belum menerima bantuan, perhatikan status SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) dan SPM (Surat Perintah Membayar) pada aplikasi atau laporan dari pendamping PKH.
Jika statusnya masih SPM, pencairan dana bisa segera dilakukan dalam waktu dekat. Namun, jika status menunjukkan "Tidak Layak", kemungkinan besar bantuan tidak akan cair pada periode ini.
Penyebab Bantuan Tidak Cair
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan bantuan tidak cair, di antaranya:
- KPM sudah pindah alamat atau meninggal dunia.
- KPM tidak ditemukan di data terbaru.
- KPM bekerja sebagai ASN atau TNI/Polri. Jika status Anda adalah "Tidak Layak", silakan konsultasikan dengan pendamping sosial di desa atau kecamatan Anda.
Bagi KPM yang belum menerima pencairan pada hari ini, jangan khawatir. Proses pencairan PKH dan BPNT untuk bulan September dan Oktober masih terus berlanjut.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.