POSKOTA.CO.ID - Simak cara mudah berhasil lolos seleksi program Kartu Prakerja dan mendapatkan insentif saldo dana gratis hingga Rp4,2 juta serta pelatihan kerja gratis.
Program Kartu Prakerja adalah salah satu inisiatif pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja melalui pelatihan dan memberikan insentif saldo dana gratis kepada peserta.
Meski program Kartu Prakerja dibuka untuk umum dan masyarakat Indonesia dapat dengan mudah mendaftar, namun tidak semua calon peserta berhasil lolos seleksi.
Sebab, ada beberapa faktor yang menyebabkan Nomor Induk Kependudukan atau NIK e-KTP dan nama Anda tidak berhasil lolos seleksi program Kartu Prakerja.
Pada kesempatan kali ini, Poskota akan merangkum sejumlah penyebab yang membuat Anda tidak berhasil lolos seleksi program Kartu Prakerja dan memanfaatkan insentif saldo dana gratis hingga Rp4,2 juta.
Penyebab Gagal Lolos Seleksi Kartu Prakerja
1. Tidak Memenuhi Kriteria Usia
Salah satu syarat utama untuk mengikuti program Kartu Prakerja adalah peserta harus berusia minimal 18 tahun. Jika calon peserta belum mencapai usia tersebut, maka otomatis akan gugur dari seleksi.
2. Masih Berstatus Pelajar atau Mahasiswa
Program Kartu Prakerja ditujukan untuk mereka yang sedang mencari pekerjaan, karyawan yang terdampak PHK, atau mereka yang membutuhkan peningkatan keterampilan kerja.
Jika calon peserta masih berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa, mereka tidak dapat mengikuti program ini.
3. Tercatat Sebagai Penerima Bantuan Sosial Lain
Pemerintah menetapkan bahwa penerima bantuan sosial lain, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), tidak dapat mengikuti program Kartu Prakerja.
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari tumpang tindih penerimaan bantuan sosial yang seharusnya disalurkan untuk para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar.
4. Tercatat Sebagai Pegawai Negeri atau BUMN
Pegawai negeri sipil (PNS), anggota TNI/Polri, atau pegawai BUMN/BUMD tidak diperbolehkan mengikuti program ini.