Program ini tidak hanya berfokus pada mereka yang baru memasuki dunia kerja, tetapi juga terbuka bagi pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan ingin mengasah keterampilan baru.
Melalui Kartu Prakerja, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia sehingga mereka dapat lebih kompetitif di pasar kerja nasional maupun internasional.
Selain itu, program ini juga dirancang untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi pascapandemi dengan memberikan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri.
Bagi peserta yang lolos, mereka bisa mengaskses berbagai jenis pelatihan online maupun offline yang sudah bermitra dengan Kartu Prakerja.
Setiap peserta yang lolos seleksi akan mendapatkan dana subsidi sebesar Rp4,2 juta yang digunakan untuk membeli pelatihan dan dana insnetif pasca pelatihan dan pengisian survei.
Bagi Anda yang belum mengikuti program ini Anda bisa memanfaatkan gelombang 72 untuk mendafatkan sejumlah manfaat Kartu Prakerja.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.