POSKOTA.CO.ID – Para korban PHK atau pemutusan hubungan kerja dapat memanfaatkan program Kartu Prakerja dari pemerintah.
Melalui Kartu Prakerja, setiap peserta, khususnya korban PHK, bisa mendapatkan skill yang dapat mendukung pekerjaan atau usaha di masa mendatang.
Selain itu, peserta lolos juga akan menerima bantuan pelatihan sebesar Rp3.500.000 di dashboard prakerja, berikut saldo dana insentif Rp700.000.
Jika ditotal, dana yang diberikan pemerintah mencapai Rp4.200.000.
Apa Itu Kartu Prakerja?
Kartu Prakerja adalah program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kerja dan mendukung pengembangan kewirausahaan di kalangan masyarakat Indonesia.
Program ini tidak hanya ditujukan bagi pencari kerja, tetapi juga bagi individu yang ingin meningkatkan kemampuan mereka.
Namun, terdapat beberapa kelompok yang tidak berhak mengikuti program ini, seperti Aparatur Sipil Negara (ASN), pejabat negara, anggota TNI/Polri, kepala desa, anggota DPRD, serta direksi dan dewan pengawas BUMD/BUMN.
Bagi mereka yang sudah bekerja, buruh yang terkena PHK, dan pelaku usaha mikro dan kecil, Kartu Prakerja memberikan kesempatan untuk memperbaiki keterampilan melalui berbagai pelatihan yang ditawarkan.
Insentif Kartu Prakerja
Jika Anda berhasil melewati seleksi Kartu Prakerja, Anda akan berhak menerima insentif sebesar Rp700.000.
Namun, insentif ini hanya dapat dicairkan setelah Anda menyelesaikan pelatihan pertama dan mengisi survei yang ditentukan.
Insentif tersebut bisa dicairkan melalui rekening bank atau e-wallet yang telah terhubung dengan akun Prakerja Anda.
.jpg)
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
