POSKOTA.CO.ID –Status periode salur Bantuan Sosial (Bansos) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 3 yang mengalami peralihan dari PT Pos Indonesia ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) terpantau berubah pada Selasa 24 September 2024.
Perubahan signifikan yang mencolok yaitu terkait periode salur BPNT yang sebelumnya ditetapkan selama tiga bulan, yaitu Juli, Agustus, dan September 2024, menjadi dua bulan saja, yakni Juli dan Agustus 2024.
Perubahan periode salur ini berdampak pula kepada nominal saldo dana bantuan yang akan diterima KPM dari semula Rp600.000 karena sebelumnya mendapat alokasi 3 bulan, menjadi Rp400.000 untuk 2 bulan.
Dikutip dari kanal YouTube Diary Bansos, perubahan ini dimungkinkan terkait dengan masa transisi kepemimpinan, termasuk peralihan menteri dan presiden, yang dapat memengaruhi dinamika program bantuan sosial.
Namun demikian, informasi ini bukanlah yang final, melainkan merupakan update terkini dari pengecekan di akun SIKS-NG milik pendamping sosial.
Bagaimana dengan Bansos PKH Tahap 3?
Sementara itu, untuk bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 3 di SIKS-NG, periode salurnya masih tetap sama, yaitu untuk tiga bulan (Juli, Agustus, dan September 2024).
Namun demikian, keterangan mengenai status rekening dan SP2D saat ini masih kosong, dan dalam daftar anggota keluarga, status untuk bantuan sembako dan PKH menunjukkan "proses burekol” (buka rekening kolektif.
Meski perubahan ini dapat membingungkan para KPM, penting untuk diingat bahwa dinamika seperti ini bukanlah hal baru dalam proses pencairan bantuan sosial.
KPM diimbau untuk memantau perkembangan informasi lebih lanjut, mengingat kemungkinan adanya perubahan kembali.
Para penerima manfaat diharapkan dapat memahami dinamika ini dan tetap tenang menghadapi perubahan informasi.
Demikian informasi mengenai perubahan status periode salur BPNT yang penyaluranya mengalami migrasi dari PT Pos Indonesia ke KKS di akun SIKS-NG pendamping sosial hari ini. Semoga bermanfaat.