POSKOTA.CO.ID - Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Jakarta Raya (Kahmi Jaya) menggandeng Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta untuk menggelar diskusi terkait Pilkada 2024.
Diskusi tersebut bertajuk "Partisipasi Masyarakat Dalam Mensukseskan Pilkada DKI 2024 di Tengah Isu Apatisme, Golput, dan Gercos" di Tavia Heritage Hotel, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat, 20 September 2024.
Ketua Umum Kahmi Jaya, M. Ichwan Ridwan menyebut, keluarga besar Kahmi dan HMI se-Jakarta Raya diimbau untuk menggunakan hak pilih.
Apalagi pemilih dari Kahmi dan HMI se-Jakarta raya adalah pemilih yang rasional, dengan demikian nantinya terpilih pemimpin yang sesuai aspirasi warga Jakarta.
Dewan Pakar Kahmi Jaya, Achmad Fachrudin menyebut, ukuran keberhasilan pilkada, dilihat pada tingkat partisipasi pemilih.
Makin tinggi tingkat partisipasi pemilih, sekitar 70 persen dari total pemilih, maka proses dan hasil Pilkada dianggap memiliki derajat kepercayaan dan legitimasi tinggi. Sebaliknya jika di bawah angka tersebut, tingkat kepercayaan dan legitimasinya dianggap rendah.
Sementara itu, Komisioner KPUD Jakarta Pusat, Sahat Dohar Manulang meminta masyarakat berpartisipasi mensukseskan gelaran Pilkada Jakarta 2024.
Dalam kesempatan tersebut Sahat juga mengapresiasi digelarnya Diskusi Publik yang di gagas MW Kahmi Jaya, sebagai bentuk partisipasi dalam upaya menyukseskan pilkada Jakarta yang berkualitas.
Sementara Anggota KPUD DKI Jakarta, Dody Wijaya menyampaikan, perlu adanya sosialisasi dan bentuk kampanye para kandidat yang inovatif, dengan benar-benar turun ke tengah-tengah masyarakat.
Dalam forum tersebu Dody juga menyampaikan, pihak KPUD telah siap untuk penyelenggaraan Pilkada 2024, termasuk dengan kesiapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
.jpg)
.jpg)
