POSKOTA.CO.ID - Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dapat mengecek status penerima bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) lewat HP dengan mudah.
Anda bisa menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mengecek apakah Anda termasuk KPM yang akan menerima saldo dana bansos Rp600.000 pada periode penyaluran sekarang atau bukan.
Untuk mengetahui caranya, Anda bisa simak panduan lengkapnya pada artikel yang diinformasikan Poskota berikut ini.
Apa Itu Bansos PKH?
Bansos PKH adalah bantuan sosial dari pemerintah Indonesia yang ditujukan untuk keluarga miskin atau rentan miskin yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Program ini dikelola oleh Kementerian Sosial dan bertujuan untuk mengurangi kemiskinan serta meningkatkan kualitas hidup keluarga melalui bantuan tunai yang disalurkan secara berkala.
Sasaran utama bansos PKH ditujukkan kepada masyarakat miskin yang memiliki komponen dalam keluarga seperti ibu hamil atau menyusui, anak usia dini (0-6 tahun), anak sekolah jenjang SD, SMP, SMA, penyandang disabilitas berat, dan lansia usia 70 tahun ke atas.
Program ini dirancang tidak hanya untuk memberikan bantuan finansial, tetapi juga untuk meningkatkan akses pendidikan dan kesehatan bagi keluarga yang kurang mampu.
KPM PKH diwajibkan untuk memenuhi berbagai kewajiban, seperti memastikan anak-anak mereka bersekolah dan memanfaatkan layanan kesehatan, seperti vaksinasi dan pemeriksaan kehamilan.
Bantuan PKH diberikan dalam bentuk uang tunai yang disalurkan empat kali dalam setahun melalui bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA), yaitu Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN, serta tambahan BSI untuk penyaluran wilayah Aceh.
Dana Bansos PKH
Saldo dana bansos yang diterima KPM tergantung pada jumlah dan kategori anggota keluarga yang memenuhi kriteria, berikut rinciannya:
- Kategori Balita (usia 0-6 tahun): Rp750.000 per tahap atau Rp3 juta per tahun
- Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap atau Rp3 juta per tahun
- Anak Sekolah Dasar (SD):Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
- Anak Sekolah Menengah Pertama (SMP): Rp375.000 per tahap atau Rp1,5 juta per tahun
- Anak Sekolah Menengah Atas (SMA): Rp500.000 per tahap atau Rp2 juta per tahun
- Lansia berusia 70 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta per tahun
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta per tahun
Cek Status Penerima Bansos PKH
Sebelum Anda mengecek status penerima bantuan sosial PKH, Anda perlu menyiapkan perangkat HP dan koneksi internet yang baik agar proses pencarian lancar.
.webp)
