"Jadi di nasi itu anda campurkan dengan VCO, minyak zaitun, biji-bijian, kelapa parut supaya dia ada tambahan lemaknya," lanjut dokter Zaidul Akbar.
Penambahan lemak pada nasi memang sangat bagus, sebab karbohidrat dan lemak yang bertemu dipercaya tidak menyebabkan gula darah melonjak.
"Jadi ketika karbo ketemu dengan lemak itu buat tubuh kita bagus tidak menyebabkan gula darah kita melonajak," ujar dr Zaidul.
Dokter Zaidul Akbar juga membagikan sembilan tips mudah agar gula darah tidak melonjak, usai mengonsumsi nasi putih, berikut diantaranya:
- Jangan konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat dan gula olahan. Pilihlah karbohidrat yang berserat.
- Konsumsi sayur terlebih dahulu sebelum konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat.
- Dianjurkan untuk konsumsi karbohidrat terakhir, utamakan sayur dan protein untuk dikonsumsi terlebih dahulu seperti lalapan.
- Masaklah nasi putih dengan mencampurkan biji-bijian ke dalamnya, lalu m dimasak bersamaan.
- Campurkan secukupnya virgin coconut oil (VCO) atau minyak zaitun extra virgin ke dalam nasi.
- Masukkan rempah ke dalam beras saat membuat nasi, misalnya serai, bawang putih, jahe, bawang merah. Campurkan rempah dalam bentuk irisan kecil. "Itu rempah dimakan ya waktu makan nasinya, jangan dimuntahin," ujar dokter Zaidul Akbar.
- Setelah jeda makan 10 menit, lakukan jalan kaki 40 langkah lebih kurang.
- Minum cuka (apel, madu, nanas) 1sdt campur air sebelum makan nasi tersebut.
- Jalankan ibadah puasa.
Demikian informasi mengenai tips jaga kadar gula darah dengan mengkonsumsi nasi putih dengan cara terbaik.
Dapatkan update berita terbaru dan breaking news setiap hari dari Poskota. Ikuti saluran WhatsApp Poskota serta Google News Poskota.