Benarkah Anak yang Mengonsumsi Makanan Kedelai Memiliki Kemampuan Berpikir dan Kinerja Otak Lebih Baik? Cek Penjelasan Ilmiahnya

Selasa 03 Sep 2024, 18:24 WIB
Ilustrasi. Penjelasan ilmiah soal makanan kedelai yang dinilai memiliki manfaat bagi kesehatan otak anak. (Freepik/jcomp)

Ilustrasi. Penjelasan ilmiah soal makanan kedelai yang dinilai memiliki manfaat bagi kesehatan otak anak. (Freepik/jcomp)

POSKOTA.CO.ID - Ada beragam makanan kedelai yang dinilai memiliki manfaat bagi kesehatan otak anak.

Disebut-sebut bahwa makanan yang bersumber dari kedelai dapat membantu meningkatkan berpikir dan kinerja otak pada usia anak-anak.

Bahkan diklaim jika makanan kedelai menjadi salah satu asupan nutrisi secara rutin dengan kuantitas sesuai kebutuhan nutrisi bisa membantu meningkatkan kesehatan anak secara signifikan.

Lalu, benarkah anak yang mengonsumsi makanan kedelai memiliki kemampuan berpikir dan kinerja otak yang lebih baik?

Sebuah studi baru membeberkan bahwa anak-anak usia sekolah yang mengonsumsi lebih banyak isoflavon dari makanan kedelai memiliki kemampuan berpikir dan perhatian yang lebih baik.

Para peneliti menggunakan catatan pola makan selama tujuh hari untuk menghitung asupan makronutrien, mikronutrien, vitamin, dan isoflavon pada 128 anak.

Tes tertulis dan terkomputerisasi kemudian digunakan untuk mengukur kemampuan intelektual, keterampilan perhatian, dan kecepatan pemrosesan informasi. 

Secara keseluruhan, para peserta mengonsumsi isoflavon dalam jumlah rendah, menurut hasil penelitian.

Namun, mereka yang mengonsumsi isoflavon paling banyak memiliki waktu respons yang lebih cepat selama tugas-tugas perhatian dan kecepatan pemrosesan yang lebih cepat.

Mesipun demikian, tidak terdapat hubungan yang ditemukan antara asupan isoflavon kedelai dan kemampuan intelektual secara umum.

"Makanan kedelai bukan bagian rutin dari pola makan anak-anak di AS. 

Tapi studi kamu menambahkan bukti pentingnya nutrisi yang ditemukan dalam makanan kedelai untuk kognisi anak," kata peneliti dikutip dari Health Day.

Peneliti menambahkan, sumber isoflavon yang baik termasuk edamame panggang, kacang kedelai, susu kedelai, tahu, dan nugget berbahan dasar kedelai.

Namun perlu diperhatikan kondisi anak sebelum mengonsumsi makanan kedelai, jika ada alergi terhadap kacang-kacangan bisa dikonsultasikan terlebih dahulu ke dokter.

Karena jika tidak dikonsultasikan, dikhawatirkan kondisi alergi akan semakin memburuk pada anak dan mengganggu aktivitas bahkan pertumbuhannya. (*)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait

News Update