POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta memastikan fasilitas kesehatan (faskes) dan tenaga kesehatan (nakes) siap melakukan penanggulangan cacar monyet atau Monkeypox (Mpox) secara maskimal.
"Teman-teman Puskesmas juga sangat siap, insyaAllah tenaga kesehatan Puskesmas sangat terlatih mengenali gejalanya sejak dini," kata Kepala Dinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati kepada wartawan, Senin, 2 September 2024.
Ani menegaskan, sebanyak 44 puskesmas kecamatan siap melayani masyarakat yang terjangkit Mpox. Sementara bila ada keterbatasan alat, pasien akan dirujuk ke RSUD.
"Dan rumah sakit siap untuk memberikan pelayanan dan isolasi," ungkapnya.
Ia menjelaskan, kasus mpox di Jakarta mencapai 11 kasus pada Januari 2024. Ani menuturkan, dua pasien di antaranya merupakan warga yang tinggal di luar Jakarta.
"Dan 11 itu kondisi sudah sembuh semua. Dari februari sampai sekarang belum ada yang positif," tuturnya.
"Memang ada beberapa suspek yang masuk dan masuk ke rumah sakit di isolasi dan cek, akhirnya dipastikan bukan Mpox," ungkapnya menambahkan.
Ani mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan, apalagi di musim pancaroba ini.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
.jpg)
