POSKOTA.CO.ID - Pertandingan antara Timnas Indonesia U20 melawan Korea Selatan U20 dalam ajang Seoul Earth On Us 2024 berlangsung dengan penuh intensitas dan ketegangan.
Pertandingan ini menjadi sorotan para pecinta sepak bola, khususnya pendukung Timnas Indonesia.
Pada awal pertandingan, Korea Selatan langsung tampil agresif. Mereka membuka keunggulan 1-0 saat laga baru berjalan 5 menit.
Gol pembuka ini dicetak oleh bek mereka, SH Minha, yang memanfaatkan umpan sepak pojok dengan sundulan akurat.
Setelah unggul, Korea Selatan tetap mempertahankan pendekatan bermain agresif. Anak asuh pelatih Le Changwon tampil ngotot dan tidak memberikan kesempatan kepada pemain Timnas Indonesia U20 untuk menguasai bola dengan leluasa.
Bahkan, ada momen di mana satu pemain Timnas Indonesia harus berhadapan dengan lima pemain Korea Selatan.
Tekanan intens ini membuat Garuda Nusantara kesulitan untuk mengembangkan permainan mereka.
Pada menit ke-25, Korea Selatan berhasil menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Umpan dari Hong Shok Hyun di dalam kotak penalti dengan tenang dieksekusi oleh Kim Taiwan, yang sukses membobol gawang Ikram Alghifari.
Tak lama setelah itu, Ikram hampir membuat kesalahan yang berujung gol ketiga untuk Korea Selatan.
Kesalahan back-pass yang diterimanya hampir direbut oleh pemain Korea Selatan, Prak Suben, yang kemudian merangsek ke kotak penalti dan melepaskan tembakan. Beruntung, tembakan tersebut berhasil diblok oleh Kadek Arel.
Namun, situasi sepak pojok kembali menjadi mimpi buruk bagi Indonesia.
Hong Shok Hyun mencetak gol ketiga Korea Selatan dengan sundulan cermat pada menit ke-32, membuat Ikram Alghifari harus memungut bola dari gawangnya untuk ketiga kalinya.
Kesulitan Timnas Indonesia U20 di Babak Pertama
Timnas Indonesia U20 terus berjuang untuk masuk ke area kotak penalti lawan, tetapi kesulitan menembus pertahanan rapat Korea Selatan.
Sementara itu, tim Korea Selatan tetap bermain dengan agresivitas dan tempo tinggi, meski sudah unggul tiga gol.
Upaya Timnas Indonesia U20 untuk keluar dari tekanan dan menciptakan peluang tak kunjung berhasil hingga akhir babak pertama.
Kadek Arel dan rekan-rekannya harus rela tertinggal tiga gol dari Korea Selatan saat memasuki ruang ganti.
Harapan di Babak Kedua
Di babak kedua, Timnas Indonesia U20 diharapkan mampu mengejar ketertinggalan dan setidaknya menyamakan kedudukan.
Pelatih Indra Safri diprediksi akan memasukkan pemain-pemain andalannya untuk memberikan perubahan strategi.
Namun, pertandingan berakhir dengan kekalah bagi Timnas Indonesia dengan Skor 0-3 untuk Korea Selatan.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.