JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - NIK e-KTP Anda masuk ke dalam data penerima subsidi bantuan sosial (bansos) saldo dana gratis Rp300.000 langsung cair ke dompet elektronik. Simak informasi lengkapnya dalam artikel ini.
Tepat pada hari ini, Senin, 26 Agustus 2024, pemerintah mulai mencairkan bantuan sosial baru yang menyebar ke berbagai daerah di seluruh Indonesia.
Tidak hanya itu, PT Pos Indonesia kabarnya telah mengirimkan surat pemberitahuan kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar sebagai penerima bansos.
Bantuan ini terutama ditujukan kepada para KPM yang menggunakan gas LPG 3 kg, yang akan menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) antara Rp100.000 hingga Rp300.000 per rumah.
Guna mengatasi dampak kemiskinan ekstrem, Badan Pangan Nasional telah memperkenalkan Bantuan Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan (IPKP).
Program ini dirancang untuk membantu keluarga yang terdaftar dalam database P3KE, yang dikelola oleh Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Diketahui, distribusi bantuan tahap awal sudah dimulai di Cilacap dan Kebumen. Dengan target sasaran sebesar 22 juta keluarga, program ini bertujuan menjangkau penerima manfaat di seluruh Indonesia.
Adapun bantuan yang nantinya akan diterima oleh para KPM terpilih dari bansos IPKP, diantaranya adalah:
- Dua potong kornet sapi
- Empat kaleng sarden ikan
- Dua botol minyak goreng
- Dua bungkus garam
- Dua bungkus bihun jagung
- Dua bungkus kacang hijau
Disisi lain, pemerintah juga akan meluncurkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai pengganti subsidi gas LPG 3 kg, berupa saldo dana gratis yang berkisar antara Rp100.000 hingga Rp300.000 per rumah tangga.
Data penerima bantuan saldo dana bansos akan diambil dari DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial), dan subsidi gas LPG 3 kg direncanakan akan dihentikan mulai tahun 2024.
Penyaluran BLT direncanakan akan mulai pada Januari 2025. Bantuan ini akan disalurkan baik melalui transfer ke rekening bank penerima maupun secara tunai melalui PT Pos Indonesia atau di titik-titik komunitas seperti Kantor Kelurahan dan Desa.