JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jelang akhir Agustus, penyaluran Saldo Dana Bansos Rp2.400.000 untuk Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) yang dialihkan dari Kantor Pos ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) masih belum kunjung dicairkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
Hal ini membuat Banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masih menunggu dana gratis tersebut masuk ke rekening mereka.
Bantuan uang gratis Rp2.400.000 tersebut merupakan rangkaian tahap ketiga dari program ini untuk alokasi Juli sampai dengan September kepada para KPM.
BPNT sendiri merupakan sebuah program yang dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat dengan ekonomi rendah dalam bentuk non-tunai.
Tujuan dari program ini adalah untuk memastikan bahwa kebutuhan dasar pangan masyarakat dapat terpenuhi dengan lebih baik dan efisien akibat dampak kenaikan harga di pasaran.
Pemerintah menyelenggarakan program ini sebagai salah satu upaya memenuhi kebutuhan masyarakat tanah air agar gizi didalam tubuh terpenuhi dengan baik.
Alasan Saldo Dana Bansos BPNT Belum Cair
Berdasarkan informasi yang dikemukakan oleh channel Youtube Diary Bansos mengatakan bahwa saat ini sedang terjadi proses peralihan dari kantor pos ke KKS Merah Putih.
Beberapa KPM sudah menerima KKS baru yang secara resmi diterbitkan oleh pihak penyalur utama.
Meskipun begitu saldo didalam rekening tersebut masih kosong atau belum adanya pencairan. Hal itu karena status penyaluran di SIKS-NG saat ini masih pembukaan rekening kolektif (burekol).
"Mulai beberapa hari lalu pastinya sudah memahami bahwa PT Pos Indonesia belum dicarikan karena dialihkan ke pihak bank penyalur dan statusnya masih burekol," ujar Diary Bansos.
Proses peralihan ini dilakukan secara bertahap oleh para penyalur dan dinas sosial terkait.