Benny Ramadhani Harus Berani Ungkap Sosok ‘T’

Kamis 01 Agu 2024, 08:06 WIB
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani berjalan saat tiba dan akan menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (29/7/2024). Bareskrim memeriksa Benny untuk meminta keterangan soal sosok berinisial T yang disebut-sebut sebagai pengendali judi daring di Tanah Air. Poskota/Ahmad Tri Hawaari

Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani berjalan saat tiba dan akan menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (29/7/2024). Bareskrim memeriksa Benny untuk meminta keterangan soal sosok berinisial T yang disebut-sebut sebagai pengendali judi daring di Tanah Air. Poskota/Ahmad Tri Hawaari

CUITAN Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Ramdhani pada beberapa waktu lalu di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal adanya jaringan pengendali judi online internasional berinisial T, berbuntut panjang. Bahkan, kemarin Benny pun telah dimintai Bareskrim Polri atas cuitannya tersebut.

Meski demikian, Benny belum menjelaskan secara gamblang kepada penyidik mengenai sosok berinisial T tersebut. Polri pun berencana bakal memanggil Benny kembali pada pekan depan, untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani, kepada media menyebutkan bahwa penundaan dilakukan karena permintaan Benny kepada penyidik.Tetapi, soal alasan penundaan tersebut, Djuhandhani tidak menjelaskan lengkap.

Sebelumnya, pernyataan Benny ini sempat direspons Menkominfo Budi Arie Setiadi. Namun, ia juga tidak membeberkan siapa sosok di balik inisial T tersebut. Budi melemparkan jawabannya ke aparat penegakan hukum, sementara dirinya berfokus pada pencegahan judi online.

Budi Arie mengatakan, pihaknya sudah membahas penanganan judi online dengan aparat penegak hukum perihal langkah ke depan. Budi mengklaim, Kominfo telah mencegah aktivitas judi online dengan menutup sekitar 2,6 juta lebih situs, sekitar 6.700 lebih rekening bank dan juga e-wallet.

Pasca diperiksa, Benny Rhamdani memberikan klarifikasi di Bareskrim Polri. Dia mengaku sudah membeberkan perihal sosok berinisial T yang disebutnya pengendali bisnis judi online (judol).

Namun Benny masih enggan membocorkan lebih jauh soal inisial T yang dimaksudnya. Dia hanya menjelaskan keterkaitan T di balik kasus sindikat tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dalam pengelolaan bisnis judi online di Kamboja.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan pemanggilan terhadap Benny Rhamdani dalam rangka memperjelas informasi soal sosok berinisial T yang disebut mengendalikan judi online di Indonesia. Kapolri berharap Benny bisa membantu mempercepat pengungkapan kasus judi online.

Desakan Benny Ramadhani untuk mengungkap siapa sosok berinisial T tersebut, kini banyak dinantikan publik. Benny yang merupakan pimpinan BP2MI tersebut diharap tidak sekedar ‘Asbun’ atau asal bunyi dan dapat mempertanggungjawabkan apa yang menjadi cuitannya itu.

Terlebih apa yang dilontarkannya itu, langsung disaksikan dan didengarkan Presiden Jokowi. Sehingga tidak juga dianggap, hanya membuat presiden senang tanpa dasar atau tidak dapat dipertanggungjawabkan. (*)

Berita Terkait
News Update