Spoon nails adalah kuku yang lembut dan melengkung ke atas di tepinya, dimana kondisi ini juga dikenal sebagai koilonychia.
Spoon nails seringkali merupakan gejala anemia defisiensi zat besi dimana suatu kondisi terlalu sedikitnya zat besi dalam tubuh. Atau bisa disebabkan oleh masalah hati yang disebut hemochromatosis, di mana tubuh menyerap terlalu banyak zat besi dari makanan.
4. Terry's Nails
Pada kondisi yang disebut Terry's nails, sebagian besar kuku tampak putih kecuali bagian berwarna merah atau merah muda di ujungnya.
Terry's nails kadang berkembang karena penuaan. Namun dalam kasus lain, bisa menjadi gejala kondisi medis serius seperti masalah hati, gagal jantung kongestif, atau diabetes.
5. Beau's lines
Beau's lines adalah alur yang melintang di kuku. Garis ini muncul ketika pertumbuhan kuku berhenti sementara akibat cedera atau penyakit.
Beau's lines dapat disebabkan oleh:
- Infeksi.
- Diabetes yang tidak terkontrol.
- Kondisi yang menyebabkan pembuluh darah menyempit sehingga mengurangi aliran darah ke lengan dan kaki (penyakit arteri perifer).
- Penyakit yang disertai demam tinggi, seperti demam berdarah, campak, gondongan, dan pneumonia.
- Kekurangan zinc.
- Beberapa jenis obat, termasuk retinoid dan kemoterapi.
6. Nail separation
Pada kondisi yang disebut onikolisis, kuku terlepas dan bisa terpisah dari dasar kuku. Bagian kuku yang terlepas menjadi keruh dengan warna putih, kuning, atau hijau.
Kuku terlepas kadang disebabkan oleh cedera atau infeksi. Di lain kasus, ini adalah reaksi terhadap obat atau produk konsumen seperti pengeras atau perekatan kuku. Penyakit tiroid dan psoriasis juga dapat menyebabkan kuku terlepas.
7. Yellow nail syndrome