TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Orang tua murid di Kampung Pondok, Desa Kubang, Kecamatan Sukamulya, merasa kecewa dengan peraturan zonasi dan penempatan gedung SMAN 30 yang dianggap tidak tepat. Ini karena lokasinya yang jauh dari pemukiman.
Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, mengatakan, dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2024/2025, banyak siswa-siswi yang tidak lolos di SMAN 30 Kabupaten Tangerang, karena terbentur aturan zonasi.
Padahal, kata dia, lokasi rumah tidak terlalu jauh dari sekolahan. Hanya terhalang area persawahan.
"Anak saya mau masuk sekolah di sana (SMAN 30) sulitnya minta ampun. Pusing saya sama PPDB di SMAN 30 ini. Padahal, jarak rumah tidak jauh. Sekolahnya saja kelihatan dari rumah kami, cuma terhalang persawahan saja," katanya, Kamis, 4 Juli 2024.
Menurut dia, saat ini para orang tua murid kebingungan untuk memilih sekolah untuk anak-anaknya. Pasalnya, sekolah yang paling dekat dengan rumahnya adalah SMAN 30.
Penentuan lokasi SMAN 30, lanjutnya, juga terbilang salah posisi dan terkesan sembarangan karena dibangun di wilayah yang tidak padat pemukiman.
"Lagian yang membangun sekolah bagaimana sih. Harusnya dibangun di tengah pemukiman, biar secara zonasi banyak anak bisa masuk, ini malah di tengah sawah begini, yang jelas minim penduduk," pungkasnya.
Di wilayah tetangga, Penjabat (Pj) Walikota Tangerang, Nurdin, memastikan seluruh rangkaian proses PPDB tingkat SMP pada wilayah tersebut berjalan lancar.
Dinas Pendidikan Kota Tangerang membuka layanan pendaftaran PPDB tahun ajaran 2024/2024 secara daring atau online selama dua hari yakni, sejak 2 Juli 2024 hingga 3 Juli 2024.
"Untuk pantauan zonasi, alhamdulillah saya sudah memeriksa sistemnya. Semua sudah otomatisasi, indikator-indikator yang diukur jarak (ada di zona mana), yang kedua umur," katanya.
Nurdin menyebut, saat melakukan peninjauan, sempat ditemukan beberapa kendala teknis. Namun, hal tersebut telah teratasi. "Secara keseluruhan berjalan baik, hanya ada kendala sedikit seperti tidak munculnya nilai. Tapi sudah dibantu oleh petugas secara manual," ungkapnya. (Veronica Prasetio)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI