JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) kamu dipilih pemerintah menerima saldo dana Rp4,2 juta.
Cek alurnya agar kamu memahami informasi secara detail.
Saldo dana dari Kartu Prakerja ini bisa kamu terima jika mendaftar dan dinyatakan lolos dalam program tersebut.
Apabila dirinci, dana Rp4,2 juta ini terdiri dari bantuan beasiswa Rp3,5 juta, insentif prakerja Rp600.000 dan insentif tambahan Rp100.000 dari mengisi survei sebanyak dua kali.
Bantuan beasiswa Rp3,5 juta akan masuk di dashboard akun Prakerja peserta yang telah dinyatakan lolos.
Dana ini tidak bisa diuangkan, tetapi hanya untuk digunakan membeli pelatihan guna menunjang kemampuan, karir atau pengembangan diri.
Setelah mengikuti pelatihan pertama hingga menyelesaikannya, kamu berhak menerima insentif Rp600 ribu.
Jika berpartisipasi dengan mengisi ulasan dan survei terkait pelatihan yang diikuti sebanyak dua kali, maka kamu akan mendapat insentif tambahan Rp100 ribu.
Dengan demikian, insentif yang bisa kamu tarik ke rekening bank seperti Bank Negara Indonesia (BNI) dan BCA serta dompet elektronik mulai dari DANA, OVO, GoPay dan LinkAja, menjadi Rp700 ribu.
Penarikan insentif ke rekening bank atau dompet elektronik ini tidak instan. Dalam penjelasanya, Prakerja memaparkan bahwa penarikan insentif memerlukan waktu.
Prakerja meminta agar para peserta untuk selalu memperbaharui informasi mengenai status penarikan insentif di dashboard akun mereka.
Program Kartu Prakerja sendiri terbuka untuk masyarakat umum dalam rentang usia 18 hingga 64 tahun, mulai dari pencari kerja, pekerja yang terkena PHK, orang yang masih bekerja, hingga pelaku UMKM.
Program pemerintah ini tidak berlaku untuk mereka dengan status sebagai ASN, pejabat negara, kepala dan perangkat desa, pimpinan atau anggota DPRD, direksi komisaris dan dewan pengawas BUMD atau BUMN, anggota TNI dan Polri.
Kamu yang berminat bisa bergabung dengan Kartu Prakerja Gelombang 70 yang informasinya akan kembali dibuka pada semester II tahun 2024.
Siapkan sejumlah dokumen penting seperti NIK, KTP, alamat email serta nomor handphone (HP) yang masih aktif untuk keperluan pendaftaran Program Kartu Prakerja.