Saldo dana gratis Rp700.000 insentif Prakerja gelombang 69, cek NIK-KTP jika lolos. (Poskota/Syarif Pulloh Anwari)

TEKNO

NIK KTP Kamu Lolos Kartu Prakerja Gelombang 69, Terima Saldo DANA Rp700.000 Insentif Cair via Dompet Elektronik!

Jumat 21 Jun 2024, 22:25 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Berbahagialah bagi para peserta yang sudah lolos dan menyelesaikan pelatihan prakerja.

Peserta akan mendapatkan insentif Saldo Dana Gratis Rp700.000 yang segera cair ke rekening bank atau dompet elektronik masing-masing.

Peserta Prakerja gelombang 69 segera cek dan login kembali gunakan akun prakerja kalian di website resmi www.prakerja.go.id.

Kalianpastikan selalu untuk cek dashboard akun Prakerja kalian.

Bagi peserta harus diingat, bahwa Saldo Dana Gratis Rp700.000 insentif ini, bebas digunakan uangnya oleh kalian.

Insentif Prakerja ini sebagai pengganti dari pihak Prakerja untuk peserta yang lolos ikut Prakerja dari mulai daftar sampai pelatihan.

Pencairan insentif prakerja Saldo Dana Gratis ini akan langsung masuk ke rekening atau dompet elektronik.

Pihak Prakerja membutuhkan waktu 3-5 hari kerja sejak tanggal penjadwalan insentif muncul di dashboard akun kamu.

Namun jika lebih dari 5 (lima) hari kerja kamu masih belum menerima insentif.

Silakan hubungi kami melalui Formulir Pengaduan yang sudah tersedia di website resmi prakerja.

Perlu dicatat juga sobat Prakerja, program prakerja ini hanya dilakukan perorangan atau individu.

Mulai dari pendaftaran sampai menerima Saldo Dana Insentif Prakerja akan diperoleh secara individu tanpa ada campur tangan orang lain atau kelompok.

Ingat juga pendaftaran Prakerja ini GRATIS tanpa dipungut biaya dan juga penerima insentif akan menerima uang Rp600.000 dan ada tambahan Rp100.000 jika mengisi survei Prakerja. (Tanpa dipungut biaya sepeser pun)

Tags:
saldo dana gratis prakerjaInsentifprakerjagelombang 69Lolos prakerjadana gratis kartu Prakerjadana gratis bantuan pemerintahnikKTPnomor induk kependudukanKartu Tanda Pendudukdompet elektronik

Syarif Pulloh Anwari

Reporter

Syarif Pulloh Anwari

Editor