BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bekasi telah menampung 134 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) atau warga terlantar ke Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL) dalam kurun waktu 2022-2023.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad saat menerima kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI di Gedung Pangudi Luhur (STPL), Jalan HM Joyo Martono Nomor 19 Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi pada Rabu, 19 Juni 2024.
Gani menyampaikan penampungan 134 warga terlantar, merupakan hasil kerja Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi selama upaya menanggulangi PPKS secara bertahap.
"Terhadap PPKS menanggulanginya secara bertahap, melalui program perlindungan dan jaminan sosial dan program rehabilitas sosial," ucap Gani dalam keterangannya pada Kamis, 20 Juni 2024.
Gani menyebutkan, penanganan orang terlantar diberikan rumah singgah di Dinsos Kota Bekasi. Rumah singgah tersebut merupakan shelter sementara yang memberikan bimbingan fisik, mental, dan spritual.
Ia menuturkan, 134 warga yang telah mendapatkan rumah singgah sementara itu, terdiri dari 67 lanjut usia terlantar, tujuh anak terlantar, dan 60 PPKS lainnya.
“Pelayanan kesejahteran sosial ini kita selalu perhatikan dan kita berikan pelayanan yang terbaik melalui Dinas Sosial oleh karna itu kerja sama antara semua potensi sumber kesejahteraan sosial terus kita kembangkan dan di tingkatkan," ungkapnya.
Gani berharap, kerja sama yang terjalin dengan pihak terkait dapat meningkatkan pelayanan penanganan PPKS yang jauh lebih manusiawi.
“Adanya Sentra Terpadu Pangudi Luhur ini sangatlah membantu Kota Bekasi dalam penanganan PPKS, diiringinya dengan rumah singgah dan STPL ini penanganan Kesejahteraan Sosial di Kota Bekasi akan terselesaikan tentunya," ujarnya. (Ihsan)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG GRATIS DI SINI.