Inilah cara dapat saldo dana bansos Rp2.400.000 dari pemerintah diambil lewat kantor Pos atau ATM KKS Bank Himbara. (Pixabay/Istimewa/Neni Nuraeni)

EKONOMI

INILAH Cara Dapat Saldo Dana Bansos Rp2.400.000 dari Pemerintah Diambil Lewat Kantor Pos atau ATM KKS Bank Himbara, Simak Syarat Lengkapnya

Minggu 16 Jun 2024, 19:32 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Inilah cara dapat saldo dana bantuan sosial (bansos) Rp2.400.000 dari pemerintah bisa diambil lewat kantor Pos atau ATM Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) bank Himbara (Himpunan Bank Negara).

Simak syarat lengkapnya agar kamu bisa terpilih sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Jenis bantuan sosial tersebut adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang merupakan program dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Pada tahun 2024, bansos BPNT menyasar sekitar 18,8 juta penerima manfaat dari keluarga miskin atau kurang mampu.

Dengan besaran dana Rp2.400.000 per tahun, kebutuhan pokok KPM diharapkan dapat terbantu.

Di mana untuk setiap bulannya BPNT diberikan sebesar Rp200.000 dengan tahap penyaluran dua bulan sekali.

Jadi, KPM bisa menerima sekitar Rp400.000 untuk 2 bulan atau double sesuai dengan jadwal pembagian yang telah ditentukan.

Pada bulan ini, bansos BPNT masih dalam periode penyaluran tahap 2 yakni alokasi Mei-Juni 2024.

Artinya, proses pembagian dilakukan selama dua bulan sehingga pencairan di setiap daerah belum merata.

Syarat Penerima Bansos BPNT 2024

Adapun kriteria syarat penerima bansos BPNT 2024 yaitu:

- Calon KPM berasal dari keluarga tidak mampu.

- Calon KPM tercatat dalam desil terbawah data kemiskinan.

- Calon KPM tidak menerima gaji minimal UMR sebagai pegawai aktif atau pensiunan.

- Calon KPM terdaftar dalam DTKS dan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS-NG).

- Calon KPM bukan pendamping sosial dalam program-program bantuan sosial.

- Calon KPM memiliki NIK dan Kartu Keluarga (KK) yang valid terdaftar di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).

​​​

Tags:
bansosBansos BPNTBantuan Pangan Non TunaiSaldo danapemerintahkemensoscek bansoscek bansos kemensosnomor induk kependudukankartu tanda penduduk elektronik

Neni Nuraeni

Reporter

Neni Nuraeni

Editor