JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Keluarga penerima manfaat (KPM) masih berharap adanya penyaluran dari bantuan sosial (bansos) BLT Mitigasi Risiko Pangan (BLT MRP) sebesar Rp600.000.
Pasalnya, bansos ini telah dijanjikan akan diberikan pemerintah kepada KPM dengan penyaluran sekali salur dalam tiga bulan.
Dalam rencananya, BLT MRP ini akan disalurkan pada periode salur Januari, Februari dan Maret 2024. Namun karena adanya pemilihan presiden di Pemilu 2024, distribusi dari bansos pengganti BLT El Nino ini diundur.
Kemudian kabar lainnya, penyaluran bansos ini dijadwal ulang untuk periode salur April, Mei dan Juni 2024. Tetapi mengingat telah memasuki bulan Juni, informasi terbaru penyaluran bansos ini belum ada kabar terbarunya.
Mengacu pada sistem informasi kesejahteraan sosial (SIKS NG) pun status penyaluran bansos BLT MRP ini belum ada keterangan apapun.
Benarkah Adanya Penjadwalan Ulang?
Harapan KPM untuk mendapatkan saldo dana bantuan BLT MRP ini tetap besar, angin segar pun muncul dimana Menteri Koordinator bidang Ekonomi, Airlangga Hartanto mengatakan bahwa anggaran penyaluran bantuan sosial ini telah disiapkan.
Tetapi pernyataan dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani menyebutkan bahwa belum ada data yang diterima terkain BLT MRP dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Lebih lanjut, pihak Kemensos mengatakan bahwa bantuan langsung tunai pengganti El Nino ini tidak masuk dalam anggaran APBN 2024.
Alhasil, hingga saat ini status dari bansos BLT MRP ini menggantung dan belum bisa dipastikan kapan tanggal penyalurannya.
Dikutip dari kanal YouTube Pendamping Sosial, disebutkan bantuan langsung tunai ini masuk dalam jenis bansos yang bersifat kondisional.
Artinya, bansos ini tidak reguler dan bisa saja disalurkan atau tidak. Hal tersebut tergantung dari kebijakan dari pemerintah. Oleh karena itu, hingga saat ini belum ada kepastian terkait penyaluran BLT MRP.