DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Partai Nasdem Kota Depok bergabung dengan koalisi PKS dan Golkar yang mengusung Bakal Calon Pasangan Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq pada Pilkada 2024.
Ketua DPD PKS Kota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan Nasdem telah bersilaturahmi dan menyatakan siap bergabung dengan koalisi.
"Partai NasDem positif masuk koalisi kami, sudah 80 persen. Tinggal tunggu surat mudah-mudahan bisa masuk ke koalisi PKS-Golkar," kata Imam melalui keterangannya diterima Poskota pada Minggu, 2 Juni 2024.
Imam mengatakan, bergabungnya Nasdem dengan PKS dan Golkar memperkuat peluang kemenangan Pilkada Depok 2024. Pasalnya jumlah kursi sudah mencapai 20 persen untuk mengusung kepala daerah.
"Pilwakot Depok bertambah satu yaitu NasDem sehingga ada 21 kursi. Sudah dari 20 persen bisa mengusung bakal calon Wali Kota Depok dan Wakil Wali Kota di Piwalkot Depok," ujarnya.
Imam menuturkan, penjajakan dan komunikasi dengan Partai Nasdem Kota Depok sudah terjalin lama. Namun keseriusan koalisi membutuhkan surat bergabung dengan PKS dan Golkar.
"Penjajakan sudah lama, kami butuh surat tanda kesungguhan tanda bergabung koalisi PKS - Golkar," tutur Imam.
Imam mengatakan keseriusan Partai NasDem Kota Depok ditandai dengan meminta surat-surat Bakal Calon Wali Kota Depok dari PKS untuk diusulkan ke DPP partainya.
"Partai Nasdem meminta CV saya (bakal calon wali kota ) untuk diusulkan ke DPP," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Depok, Syamsul Maarif akan mengusulkan nama Imam ke DPP Partai Nasdem.
"Insya Allah kita ajukan dan disampaikan ke DPP Nasdem. Lalu ada pleno tanggal 3 Juni mudah-mudahan CV yang disampaikan kemudian surat keluar baru kita sampaikan (ke DPD PKS Depok)," ungkap Syamsul.
Syamsul menjelaskan, pembahasan tentang koalisi dengan PKS di Piwalkot Depok sudah ada pertemuan silaturahmi. (CK-01)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG GRATIS DI SINI.
.jpg)
