JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kamu ngerasa nggak kalau akhir-akhir ini matahari terasa begitu menyengat? Selain harus terhidrasi, kamu juga harus melindungi kulit tubuh.
Sebab, paparan sinar matahari yang terlalu banyak dapat menimbulkan flek hitam pada kulit wajah dan juga tubuh. Nantinya kulit akan rentan iritasi, kemerahan, bahkan sensasi terbakar.
Untuk mengatasinya, kamu sebaiknya menggunakan sunscreen atau sunblock setiap berkegiatan di luar ruangan. Ada banyak pilihan sunscreen di pasaran yang bisa disesuaikan dengan kondisi kulit.
Sebab, hal ini akan mempengaruhi bagaimana kulit mersepons dan cara kerja sunscreen tersebut saat diaplikasikan ke wajah dan juga tubuh.
Pentingnya Menggunakan Sunscreen
Sunscreen berfungsi melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari. Sinar UV terbagi menjadi dua, yaitu UVA dan UVB, yang menyebabkan penumpukan melanin, serta risiko kanker kulit.
Tak hanya itu, sunscreen juga bisa berfungsi untuk melindungi dari sunburn. Pada kulit berjerawat, peradangan bisa saja terjadi karena kulit mengeluarkan zat imun untuk melawan jerawat.
Jika kulit tidak dilindungi oleh sunscreen, peradangan yang terjadi akan berpotensi semakin parah dan memperlambat penyembuhan jerawat.
Cara Memilih Sunscreen
1. Pastikan Memilih Sunscreen Minimal SPF 30 PA++++
Pemilihan broad spectrum atau tingkat perlindungan sunscreen biasanya harus disesuaikan dengan tempat, tingkat UV index, dan aktivitas.
Untuk iklim Indonesia, disarankan untuk memilih minimal SPF 30 PA++++. Akan tetapi ini juga bergantung dengan UV index dan aktivitas pada hari itu.
Jika UV index sedang tinggi atau sering beraktivitas outdoor, sebaiknya menggunakan sunscreen di atas SPF 30 PA++++.
Sunscreen berfungsi untuk memperpanjang waktu saat berada di bawah paparan sinar matahari sebelum terkena efek buruk sinar UV.
Sehingga makin tinggi SPF-nya, maka makin panjang pula waktu yang didapatkan kulit untuk bertahan dari efek sinar UV. Namun, ini bukan berarti kamu dapat menunda waktu re-apply sunscreen.
Ini karena sunscreen bisa terhapus akibat keringat atau faktor eksternal lainnya. Perlindungan sunscreen juga biasanya terbatas sekitar 2-3 jam saja.
2. Gunakan Tekstur Ringan untuk Kulit Berminyak
Pemilik kulit berminyak, pastikan memilih sunscreen yang ringan seperti gel atau lotion. Kulit berminyak memiliki kondisi alami yang sulit melepas keratin yang menyumbat pori-pori.
Sehingga hal ini akan gampang menyebabkan komedo. Penggunaan sunscreen bertekstur ringan akan lebih nyaman bagi kulit berminyak, karena wajah tidak akan terasa makin berminyak.
3. Gunakan Sunscreen Bertekstur Krim untuk Kulit Kering
Bagi kamu pemilih kulit kering, gunakan sunscreen bertekstur krim yang bisa mencegah penguapan air pada kulit. Sebab, pemilih kulit yang kering tidak boleh sembarangan memilih sunscreen.
Alih-alih kondisi kulit akan lebih sehat dan terlindungi, jika salah memilih sunscreen malah bisa saja kamu akan mengalami kulit yang makin kering.
Sebaiknya prioritaskan sunscreen dengan tekstur krim. Ini akan terasa lebih padat dan lebih oily, tetapi bisa mencegah penguapan air pada kulit. Ini akan membuat kulit terasa lembap dan tampak sehat.
4. Gunakan Physical Sunscreen untuk Kulit Sensitif
Unuk untuk kamu yang memiliki kulit sensitif dan jerawat meradang, physical sunscreen lebih direkomendasikan untuk kamu.
Hal inikarena physical sunscreen bekerja dengan membentuk lapisan pelindung dan memantulkan sinar UV tanpa diserap oleh kulit.
Meski sering menyebabkan whitecast, physical sunscreen dianggap paling melindungi dan ramah untuk kulit sensitif dan berjerawat.
Selain cocok untuk jerawat meradang, physical sunscreen juga direkomendasikan untuk kulit sensitif, ibu hamil, dan anak-anak.
5. Gunakan Chemical Sunscreen untuk Kulit Berkomedo
Komedo dipicu oleh penyumbatan (clogging) pada pori-pori. Untuk kondisi kulit seperti ini, chemical sunscreen lebih direkomendasikan.
Ini karena physical sunscreen (khususnya yang ber-SPF tinggi) biasanya memiliki bahan aktif yang pekat, sehingga menimbulkan clogging.
Chemical sunscreen juga lebih diterima secara estetis karena tidak menimbulkan whitecast. Namun, ini tidak direkomendasikan untuk kulit sensitif dan ibu hamil, khususnya yang mengandung oxybenzone.
.jpg)
.jpg)
.jpg)
