Namun, kali ini ia tidak khawatir lagi, sebab bukti yang dipegang Alysa sudah hilang.
Alysa pun merasa kebingungan, karena nantinya sasaran mama Rina selanjutnya adalah dirinya.
Alysa pun mendatangi kediaman Alya dan Soraya. Alysa mengungkapkan bahwa Erick mati bukan bunuh diri melainkan dibunuh oleh mama Rina.
Namun Alya dan Soraya tidak mempercayai hal tersebut. Soraya mengungkapkan bahwa Alysa selalu berbohong dan berbuat licik.
Disisi lain ada Alya yang kebingungan antara harus percaya atau tidak, karena Alya sendiri tidak percaya Erick bunuh diri.
Soraya pun mengusir Alysa agar pergi dari kediaman mereka. Saat Soraya dan Alya pergi kekamar, mereka melihat jendela kamar terbuka.
Ternyata hp Alysa yang dipegang Alya dan Soraya pun sudah hilang. Ternyata yang mengambil hp Alysa adalah Alex, kekasih Alysa yang sudah kembali setelah mengalami luka berat.
Saat Alysa pergi, ia kebingungan harus berbuat apa karena ia tidak memegang bukti pembunuhan Erick.
Dalam perjalanan Alysa pun bertemu Alex kekasihnya, yang sudah berhasil membawa hp yang berisi bukti pembunuhan Erick.
Alysa pun merasa senang, dan akan memenangkan permainan ini. Alysa pun berencana akan menikah ulang dengan Mario.
Sesampainya di kediaman mama Rina, Alysa berani menyiram wajah mama Rina dengan air, lalu mengancamnya.
Alysa mengancam mama Rina agar Mario mau menikah ulang dengan Alysa. Sehingga Alysa memiliki aset dari Mario, karena menjadi istri sah Mario.
.jpg)
