Kebakaran Tewaskan 7 Penghuni, Camat Mampang Sebut Korban Terjebak Api di Lantai 2

Sabtu 20 Apr 2024, 20:44 WIB
Camat Mampang Ujang Hermawan (rompi coklat peci) meninjau lokasi ruko terbakar didampingi Ketua RT setempat. (Poskota/Angga)

Camat Mampang Ujang Hermawan (rompi coklat peci) meninjau lokasi ruko terbakar didampingi Ketua RT setempat. (Poskota/Angga)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kebakaran hebat toko bingkai Saudara Frame & Gallery di Mampang, Jakarta Selatan, Kamis, 18 April 2024 malam yang menewaskan tujuh orang mendapat perhatian serius.

Camat Mampang Ujang Harmawan menyebut, peristiwa ini jadi evaluasi untuk melakukan penanggulangan kebakaran di tempat lain.

"Atas kejadian ini kita imbau bagi pemilik usaha dapat mengantisipasi bahaya kebakaran. Hal ini dari pemerintah yaitu kecamatan akan dibantu tim satgas kebakaran tiap kelurahan akan melakukan sosialisasi," ujar Ujang kepada wartawan usai meninjau lokasi kebakaran, Sabtu, 20 April 2024.

Tiap kelurahan, lanjut Ujang, bersama tim Satgas kebakaran rutin melakukan sosialisasi pencegahan untuk para pelaku usaha.

Ujang menyebutkan untuk kejadian kebakaran tragis tersebut penghuni sudah terjebak api dan tak bisa keluar rumah.

"Pada saat kejadian ketujuh orang terdiri dari laki-laki lansia, ibu rumah tangga (IRT), tiga asisten rumah tangga (ART), dan dua anak sedang ada di lantai 3, saat mau turun ke lantai 2 sudah terjebak api berawal dari basement," ungkap ujang.

Namun nasib berbeda bagi kelima pegawainya, lanjut Ujang, yang berada di bawah berhasil selamat dari kebakaran tersebut.

"Dari penjaga gedung sebelah saat api muncul sudah berencana mau bantu memadamkan api menggunakan apar. Tapi sempat ada ledakan sehingga penjaga gedung mengurungkan bantuannya," tuturnya.

Terpisah Ketua RT 06 RW 03, Entin Sutina mengatakan sebagai pemilik tempat usaha Saudara Frame & Gallery yang terbakar adalah milik Koh Pendi dikenal sebagai sosok berjiwa sosial tinggi.

"Untuk KTP Koh Pendi ini tercatat masih warga Tangerang, dari data pelaporan ke lingkungan. Usaha yang telah dijalankan selama sekitar 30 tahun ini, Koh Pendi dikenal sosok yang sangat tinggi jiwa sosialnya suka membantu warga sekitar memberikan bantuan," tuturnya.

Selain itu para pegawainya yang masih dirawat di rumah sakit, lanjut Entin juga bukan warga Mampang.

Berita Terkait
News Update