ADVERTISEMENT

Arus Balik Libur Lebaran Padat, 40 Persen ASN Pemkot Depok WFH

Selasa, 16 April 2024 18:11 WIB

Share
Wali Kota Depok, Mohammad Idris didampingi Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono di Balai Kota Depok pada Selasa, 16 April 2024. (Poskota.co.id/Angga Pahlevi)
Wali Kota Depok, Mohammad Idris didampingi Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono di Balai Kota Depok pada Selasa, 16 April 2024. (Poskota.co.id/Angga Pahlevi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Wali Kota Depok, Mohammad Idris memperbolehkan Aparatur Sipil Negara (ASN) bekerja di rumah atau Work From Home (WFH) seusai libur Lebaran Idul Fitri 2024.

Idris menjelaskan, kebijakan WFH berdasarkan Surat Edaran (SE) Menpan RB ASN tentang batas maksimal ASN WFH sebanyak 40 persen, mengingat kondisi arus balik libur panjang masih padat.

"Berdasarkan kebijakan Menpan RB maksimal 40 persen boleh WFH. Mengingat kondisi arus balik padat dan diperjalanan harus one way ditambah ada contraflow," kata Idris kepada wartawan di Balaikota Depok pada Selasa, 16 April 2024.

Ia mengingatkan ASN yang bekerja secara WFH, tetap memperhatikan absen kerja.

"Ketika di perjalanan mereka absen dan bisa kasih informasi-informasi. Bagi mereka yang yg sudah sampai rumah, diharapkan bisa masuk, tidak WFH," tuturnya.

Lebih lanjut, Idris menyebutkan 90 persen ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sudah masuk kerja setelah libur panjang Lebaran Idul Fitri 2024. Sementara pelayanan pun berjalan normal.

"Untuk pelayanan umum normal. Hampir 90 persen kemungkinan (ASN) sudah masuk kerja,"

Idris memastikan ASN sudah mulai bekerja, setelah Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSD) Kota Depok melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor-kantor pemerintahan.

"Tadi sudah dicek langsung oleh BKPSDM sidak ke kantor-kantor untuk memastikan ASN masuk kerja," ungkapnya. (Angga)

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Febrian Hafizh Muchtamar
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT