ADVERTISEMENT

Viral Bengkel Mobil di Puncak Bogor Ketok Harga, Ini Kata Ketua RT

Minggu, 14 April 2024 14:22 WIB

Share
Ilustrasi montir memperbaiki mobil. (Pixabay.com/NoName_13)
Ilustrasi montir memperbaiki mobil. (Pixabay.com/NoName_13)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Seusai bengkel yang diduga ketok harga di kawasan wisata Puncak Bogor viral, Ketua RT setempat memberikan klarifikasi.

Ketua RT 3/RW 4, Desa Cipayung Datar, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Muryanto menerangkan, kejadian ketok harga tersebut terjadi pada Rabu, 10 April 2024.

Peristiwa bermula ketika salah seorang pengemudi kendaraan roda empat berjenis Suzuki Ertiga mendatangi bengkel untuk membenarkan ban mobil.

"Yang punya turun dan bilang ban saya agak goyang-goyang nih. Nah udah dicek semua, ternyata bannya benjol-benjol di belakang sebelah kanan, terus langsung diganti," kata Muryanto pada Minggu, 14 April 2024.

Setelah ban belakang mobil Ertiga tersebut diganti, kata Muryanto, pemilik mobil meminta montir untuk mengecek semua ban mobilnya.

"Akhirnya didongkrak, digoyang-goyangin, dibuka semua dibersihkan, semua kampasnya udah bersih, selesai," ujar Muryanto.

Setelah dirasa ban mobilnya selesai diperbaiki, sang pemilik mobil menanyakan harga jasa atas perbaikan tersebut.

"Pemilik mobil tanya berapa ongkosnya, dijawab Rp200 ribu. Pemilik mobil langsung bayar dan enggak keberatan (saat itu). Kalau misalkan bilang punya cuman Rp150 ribu, nawar, kan bisa dikurangin," ucapnya.

Sebelumnya, Akun Instagram @rizkysndg1412_ membagikan kisah bengkel di jalur wisata Puncak Bogor karena diduga ketok harga.

Dalam unggahan itu, ia menunjukkan ban bagian belakang kanan mobil berwarna putih tengah diperbaiki seorang montir. Pemilik akun kemudian mengunggah biaya perbaikan.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Panca Aji
Editor: Febrian Hafizh Muchtamar
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT